Insinyur Inggris Rakit Sepeda Gunakan Magnet sebagai Suspensi
Proyek rekayasa unik ini mengganti suspensi sepeda konvensional dengan magnet neodimium yang saling menolak untuk menciptakan perjalanan lebih mulus. Uji cobanya berlangsung di trek berkerikil dan jalan kota.
Seorang insinyur dari Inggris, Colin Furze, menciptakan sepeda unik yang mengganti suspensi tradisional dengan rangka magnet. Tujuan utamanya adalah memberikan perjalanan lebih mulus melalui gaya tolak magnet neodimium yang kuat.
Proyek ini menggunakan sepeda model wanita bekas sebagai dasar. Ia memasang mekanisme pegangan magnet yang bisa saling menolak sehingga bagian atas dan belakang rangka bekerja seperti suspensi. Ia mengukur gaya tolak magnet dengan alat buatan sendiri untuk meniru respons suspensi konvensional.
Saat diuji di jalur pompa penuh lubang, kinerja sepeda magnet ini belum optimal. Ketika melewati permukaan tidak rata, beberapa bagian rangka menyentuh, sehingga efek suspensi tidak sepenuhnya bekerja. Meski demikian, Furze yakin desain ini layak dipakai untuk berkendara harian di perkotaan dan untuk sedikit medan off-road.
Menurutnya, keunggulan utama suspensi magnet adalah ketidakseimbangan terhadap getaran halus yang lebih rendah. Sepeda terasa hampir tidak merasakan goyangan kecil, membuat perjalanan menjadi lebih nyaman.
Komentar ahli: seorang pakar rekayasa mekanik menyatakan konsep suspensi magnet menarik sebagai alternatif, tetapi perlu penyempurnaan agar kenyamanannya konsisten. Desain seperti ini lebih cocok untuk eksperimen dan penggunaan harian ringan.
Ringkasan: proyek ini menampilkan potensi magnet neodimium untuk meredam sebagian getaran jalan. Hasil uji menunjukkan kenyamanan meningkat di permukaan halus, namun tetap kurang optimal di medan bergelombang. Pendekatan ini mengajak pelajar teknik mengeksplorasi solusi magnetik sambil memahami batasnya.
Inti dari inovasi ini adalah magnet neodimium bisa meredam getaran pada kondisi tertentu, namun tidak sepenuhnya menggantikan suspensi konvensional pada semua medan.