Hoax Gambar Jembatan Palsu Picu Penundaan Kereta di Inggris

Hoax Gambar Jembatan Palsu Picu Penundaan Kereta di Inggris

Gambar palsu hasil AI yang menampilkan jembatan rusak sempat membuat kereta berhenti sementara. Pemeriksaan keselamatan membuktikan gambar itu tidak nyata.

Sebuah gambar yang diduga dihasilkan AI memperlihatkan kerusakan besar pada sebuah jembatan, sehingga layanan kereta di Inggris sempat berhenti sementara. Gempa kecil yang melanda wilayah Lancashire dan bagian selatan Lake District menjadi konteks kejadian ini.

Gambar yang diduga menunjukkan Jembatan Carlisle di Lancaster ini beredar di media sosial setelah gempa malam itu, sehingga operator kereta menghentikan sementara layanan di jalur terkait untuk inspeksi keselamatan.

Network Rail menerima laporan gambar itu sekitar pukul 00:30 GMT dan menahan layanan kereta di jalur terkait untuk pemeriksaan keselamatan.

Seorang jurnalis INLIBER menguji gambar itu dengan chatbot AI, yang menandai bagian-bagian yang mungkin telah dimanipulasi.

Network Rail A photo showing damage to a bridge. A section of the barriers that run along the top of the bridge appears to have collapsed and a pile of rubble can be seen underneath. A large hole can be seen in front of the bridge

Network Rail menyatakan jalur kereta telah dibuka kembali sepenuhnya sekitar pukul 02:00 GMT dan menghimbau publik untuk memperhatikan dampak serius yang bisa timbul sebelum membuat atau membagikan gambar hoaks.

“Gangguan akibat pembuatan dan penyebaran gambar dan video hoaks seperti ini menimbulkan keterlambatan yang tidak perlu bagi penumpang, dengan biaya bagi pembayar pajak,” ujar juru bicara tersebut.

“Hal ini menambah beban kerja bagi tim lini depan kami, yang bekerja keras menjaga jalur kereta tetap berjalan,” tambahnya.

“Keselamatan penumpang dan staf adalah prioritas utama kami, dan kami akan selalu menanggapi kekhawatiran keselamatan dengan serius.”

Polisi Transportasi Britania menyatakan mereka menyadari situasi ini, tetapi saat ini tidak ada penyelidikan yang sedang berlangsung.

Network Rail menyatakan sekitar 32 layanan, termasuk kereta penumpang dan kereta barang, mengalami keterlambatan karena hoaks tersebut.

Juru bicara menambahkan bahwa sejumlah layanan adalah kereta lokal, meskipun karena panjangnya West Coast Main Line, beberapa kereta juga tertunda hingga Skotlandia.

A photo showing the bridge is undamaged

Ahli kereta Tony Miles menilai bahwa akibat kejadian pada jam-jam non-puncak, dampak terhadap penumpang sangat kecil karena layanan pada saat itu lebih didominasi kereta barang dan kereta tidur.

“Mereka umumnya melaju pelan untuk tidak mengganggu penumpang yang sedang tidur; ini memberi kelonggaran untuk mempercepat jika ada keterlambatan,” ujarnya.

“Yang penting adalah Network Rail harus mengerahkan tim untuk memeriksa jembatan, yang bisa memengaruhi pekerjaan mereka berhari-hari.”

Ia juga mengingatkan bahwa hoaks seperti ini bisa berdampak nyata pada orang yang membutuhkan perjalanan penting, seperti janji temu medis, penerbangan, atau pemakaman.

Sumber: BBC News. Baca selengkapnya di BBC

Ringkasan: Gambar palsu yang diduga dihasilkan AI sempat memicu penutupan jalur kereta untuk inspeksi keamanan. Pihak berwenang menegaskan kejadian ini hoaks dan menekankan keselamatan sebagai prioritas utama. Analisis ahli menunjukkan dampak terhadap penumpang sangat minim karena kejadian terjadi pada jam non-puncak, meski proses inspeksi bisa memakan waktu. Waspada terhadap penyebaran gambar tidak akurat demi menjaga perjalanan publik tetap aman.

Inti dari kasus ini adalah bahaya hoaks digital yang bisa membingungkan publik dan menimbulkan gangguan nyata pada layanan publik. Informasi lebih lanjut tersedia di BBC News.
0
0

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.