Fiorentina Perketat Keamanan Usai Ancaman Tak Pantas
Fiorentina meningkatkan langkah pengamanan bagi para pemain, staf, dan keluarga setelah menerima ancaman tidak pantas pasca kekalahan dari Sassuolo, klub menegaskan solidaritas serta komitmen keselamatan.
Fiorentina memperketat pengamanan bagi para pemain, staf, dan keluarga mereka setelah menerima ancaman tidak pantas yang tidak bisa ditolerir. Ancaman itu menyusul kekalahan 3-1 atas Sassuolo dan menempatkan klub di dasar klasemen Serie A setelah 14 laga.
Dalam pernyataan resminya, Fiorentina mengecam ancaman tersebut, menyampaikan solidaritas penuh kepada para pemain dan keluarga mereka, serta menegaskan bahwa perilaku seperti itu tidak ada tempatnya di sepak bola maupun masyarakat secara umum. Klub menyatakan telah berkoordinasi dengan para pemain serta otoritas terkait untuk menjamin keselamatan semua pihak.
Fiorentina juga mengucapkan terima kasih kepada para pendukung yang memberikan dukungan, sambil menegaskan komitmen untuk melindungi keselamatan pemain, staf, dan keluarga mereka dari intimidasi, kebencian, dan kekerasan.
Setelah delapan kekalahan Liga pada musim ini, istri bek Dodô menjadi sasaran ancaman kematian yang disebarkan melalui media sosial, menunjukkan dampak psikologis dari situasi ini bagi keluarga para pemain.
Musim ini kontras dengan catatan musim lalu, ketika Fiorentina finis di peringkat keenam di Serie A.
Komentar ahli
Seorang analis sepak bola menilai bahwa respons cepat klub penting untuk menjaga keamanan sekaligus kepercayaan publik terhadap organisasi. Tindakan tersebut juga membantu meredam dampak terhadap performa tim dan keluarga para pemain.
Ringkasan singkat
Keamanan para pemain menjadi prioritas utama Fiorentina setelah ancaman tidak pantas. Klub menegaskan kerja sama dengan otoritas dan dukungan bagi para pihak terkait, sambil menekankan bahwa intimidasi tidak diterima. Situasi ini menggarisbawahi pentingnya perlindungan di dunia sepak bola modern.
Inti utama: Keamanan keluarga dan pemain harus menjadi prioritas utama klub mana pun. BBC Sport


