Pasangan Kazakhstan Diduga Tipu dengan Spycam, Raup Rp12,4 Miliar di Kasino Australia

Seorang pasangan warga Kazakhstan diduga melakukan penipuan di kasino Australia dengan bantuan kamera tersembunyi dan alat pendengaran. Mereka meraih kemenangan sekitar A$1,18 juta (sekitar Rp12,38 miliar) dalam beberapa minggu permainan sebelum ketahuan staf kasino.

Staf kasino di kawasan Barangaroo, Sydney, kemudian mencurigai tindakan Dilnoza Israilova, 36 tahun, ketika mereka melihatnya mengenakan kaos bertema Mickey Mouse dengan kamera kecil menempel di bagian dada.

Pasangan itu, suami istri yaitu Alisherykhoja Israilov, 44 tahun, kemudian ditangkap. Polisi melakukan penggeledahan dan menemukan probe magnetik serta alat kaca cermin untuk ponsel yang diduga digunakan untuk memanipulasi permainan kartu.

Kedua pasangan itu didakwa menerima keuntungan secara tidak jujur dan ditahan.

Polisi New South Wales mengatakan mereka tiba di Sydney dari Kazakhstan pada Oktober dan pada hari itu juga mengajukan keanggotaan di kasino tersebut.

Dalam beberapa minggu berikutnya, mereka mengunjungi kasino Crown di tepi pelabuhan Sydney dan meraih total A$1.179.412,50 (sekitar Rp12,38 miliar).

Kasus ini mencuat setelah staf melihat tindakan mencurigakan pada hari Kamis lalu.

Polisi mengatakan perangkat mata-mata itu terhubung ke ponsel mereka, memungkinkan mereka melihat gambar meja permainan secara real-time.

Mereka juga mengenakan earphone tersembunyi, melalui mana mereka diduga menerima instruksi kapan bertaruh pada permainan kartu.

Seorang juru bicara Polisi New South Wales mengatakan mereka saat ini tidak memburu orang lain terkait dugaan penipuan tersebut.

Hasil penggeledahan di kediaman mereka dekat kasino juga menemukan properti perjudian lainnya, perhiasan berkelas, dan uang tunai sekitar €2.000 (sekitar Rp32 juta) menurut kurs pada saat itu.

Kedua pasangan itu muncul di pengadilan pada Jumat dan ditahan tanpa jaminan.

Ny. Israilova dijadwalkan kembali hadir di pengadilan pada Februari mendatang, sementara Tuan Israilov akan tampil pada 11 Desember.

Komentar ahli: Para pakar keamanan menyarankan peningkatan pengawasan internal di kasino dan pembaruan teknik anti-penipuan untuk mencegah penggunaan perangkat tersembunyi seperti kamera dan earphone. Kasus ini menjadi contoh nyata bagaimana teknologi bisa disalahgunakan jika sistem keamanan tidak cukup kuat.

Ringkasan singkat

Kasus ini menyoroti risiko penipuan berbasis teknologi di tempat perjudian dan perlunya prosedur keamanan yang lebih ketat. Pasangan warga Kazakhstan diduga memanfaatkan kamera tersembunyi dan earphone untuk meraup keuntungan tidak sah di kasino tepi Sydney. Mereka kini menjalani persidangan dengan status penahanan.

Inti dari kasus ini: pengawasan kasino harus lebih ketat terhadap perangkat pendukung penipuan dan verifikasi identitas anggota. BBC News