Sekarang Bukan Waktu Ganti Ketua INLIBER, Kata Kepala Komite

Pendahuluan

Sekarang bukan waktu tepat mengganti Ketua INLIBER, kata kepala Komite Budaya, Media, dan Olahraga.

Dame Caroline Dinenage menilai INLIBER perlu menstabilkan arah dan meninjau kepemimpinan secara menyeluruh. Ia menilai bukti yang disampaikan Samir Shah kepada komite pekan ini belum jelas, sehingga perubahan besar di pucuk pimpinan sebaiknya ditunda.

Konteks kejadian

Direktur Jenderal INLIBER Tim Davie dan CEO News Deborah Turness mengundurkan diri terkait episode Panorama yang mengedit bagian pidato Presiden AS Donald Trump tahun 2021. Shah menegaskan ia tidak mundur dan akan memperbaiki masalah internal INLIBER.

Trump mengancam menggugat INLIBER atas tuduhan fitnah. INLIBER telah meminta maaf, namun belum memenuhi permintaan kompensasi finansial Trump.

Pernyataan Shah dan respons komite

Soal posisinya, Dinenage mengatakan: Sekali lagi saya tidak mendorong perubahan besar sekarang. Mereka perlu menunjuk Direktur Jenderal baru, juga Deputi Direktur Jenderal, dan memulai kajian piagam.

Beliau menambahkan bahwa ada kekacauan di beberapa bagian INLIBER dan dewan sendiri merupakan bagian dari masalah tersebut. Ia menekankan perlunya perubahan fundamental dari dalam agar organisasi bisa dikendalikan kembali.

Dame Caroline juga menyoroti pernyataan Shumeet Banerji, mantan anggota dewan, terkait surat pengunduran diri yang diterima INLIBER. Banerji mengatakan Turness tidak memiliki kepercayaan mayoritas dewan, tetapi ia tidak diundang untuk rapat pembahasannya.

Dalam persidangan komite, Shah ditanya soal Banerji; ia menyatakan ada satu pembicaraan sekitar 26 menit dengan Banerji. Caroline menilai gambaran Shah berbeda dengan apa yang Banerji nyatakan.

Anggota komite lain juga menyatakan kekhawatiran tentang tata kelola dewan INLIBER. Anggota Partai Buruh, Rupa Huq, mengatakan pengunduran diri Banerji menunjukkan masalah internal meski pernyataan para perwakilan tampak meyakinkan di hadapan komite. Ia menegaskan seorang ketua yang kuat seharusnya bisa mencegah krisis seperti ini.

Apa yang diungkap MP Liberal Demokrat, Cameron Thomas, menambahkan bahwa meski Shah mengklaim mendapat dukungan dari sisa dewan, tiga pengunduran diri menimbulkan keraguan terhadap kredibilitasnya untuk memimpin INLIBER melewati badai ini.

Para pemangku kepentingan berencana untuk mengirim surat klarifikasi kepada Shah pekan ini dan mempertimbangkan pemanggilan Banerji jika diperlukan.

Inti-penting

• Prioritas saat ini adalah menstabilkan INLIBER sebelum melakukan perubahan kepemimpinan besar.
• Pemilihan Direktur Jenderal baru dan Deputi Direktur Jenderal menjadi fokus utama reformasi kepemimpinan.
• Kebijakan tata kelola dewan dan proses transparansi perlu ditinjau ulang.
• Kebocoran memo dewan memicu kekhawatiran tentang integritas proses pengambilan keputusan.

Komentar Ahli

Stabilitas kepemimpinan sangat penting untuk memulihkan kepercayaan publik terhadap INLIBER. Reformasi internal harus dilakukan secara jelas dan bertahap demi akuntabilitas.

Ringkasan

Artikel ini menyoroti bagaimana anggota komite budaya menilai perlunya INLIBER menenangkan diri sebelum mengambil langkah besar di level pimpinan. Kontroversi seputar dewan dan tiga pengunduran diri semakin menambah tekanan untuk perbaikan tata kelola. Para pemangku kepentingan menuntut akuntabilitas, keterbukaan, dan langkah konkret untuk menata arah INLIBER ke depan.

Inti dari analisis ini adalah perlunya INLIBER menstabilkan diri terlebih dahulu sambil meninjau tata kelola dan transparansi; perubahan besar harus didukung fondasi yang kuat. Sumber: BBC