DOJ Rilis Berkas Epstein: Beberapa Dokumen Belum Sepenuhnya Dipublikasikan
Badan Kejaksaan AS mulai membagikan berkas terkait Epstein sesuai undang-undang baru, tetapi tidak semua dokumen langsung dirilis pada hari ini.
Departemen Kehakiman Amerika Serikat akan mulai merilis berkas terkait Jeffrey Epstein sesuai undang-undang baru, meski tidak semua dokumen akan dipublikasikan pada hari pertama. Pejabat terkemuka menegaskan rilis awal akan mencakup ratusan ribu halaman, dengan kelanjutan rilis dalam beberapa minggu mendatang.
Rilis bertahap sesuai hukum
Wakil Jaksa Agung Todd Blanche menjelaskan bahwa fase awal berkas diperkirakan berjumlah ratusan ribu halaman, dan jumlahnya akan bertambah seiring waktu. Ia menekankan bahwa setiap potongan dokumen melalui pemeriksaan menyeluruh untuk melindungi identitas korban.
Ruang lingkup hukum dan tenggat waktu
UU UU Transparansi Berkas Epstein (Epstein Files Transparency Act) memberi DOJ tenggat hingga 19 Desember untuk merilis berkas yang tidak berstatus klasifikasi. Para pemimpin Demokrat menegaskan keterlambatan berarti pelanggaran hukum, sementara pihak pendukung menilai proses ini wajib menjaga transparansi publik.
Isi berkas dan perlindungan korban
Dokumen kemungkinan besar akan banyak direduksi untuk melindungi korban, termasuk penyamaran nama dan identitas. Blanche menyampaikan bahwa rilis materi akan dilakukan dengan cara yang memastikan perlindungan semua korban yang terlibat.
Konten yang dibuka sejauh ini
Di DPR, sejumlah dokumen dan foto dari properti Epstein telah dipublikasikan tanpa konteks penuh. Para legislator menyebut masih ada sekitar 20.000 dokumen dan 95.000 foto yang sedang ditelaah untuk proses redaksi yang melindungi hak para korban. Beberapa tokoh publik disebutkan dalam berkas, tetapi keterkaitannya tidak otomatis menunjukkan keterlibatan dalam aktivitas ilegal.
Komentar ahli
Ahli Hukum: Keseimbangan antara transparansi publik dan perlindungan korban menjadi kunci utama dalam prosesi rilis berkas ini. Proses redaksi yang hati-hati diperlukan agar informasi sensitif tidak merugikan para korban.
Ringkasan singkat
Rilis berkas Epstein dimulai dengan ratusan ribu halaman dan akan berlanjut beberapa minggu ke depan. Upaya ini menekankan perlindungan identitas korban sambil mempertahankan hak publik untuk mengetahui perkembangan kasus. Dukungan politik dan tekanan publik turut membentuk bagaimana berkas ini diungkap ke publik.
Inti utama dari berita ini adalah bahwa rilis berkas Epstein berjalan sesuai hukum meski banyak dokumen perlu direda untuk melindungi korban. Sumber
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Berita Dunia pada tanggal 19-12-2025. Artikel berjudul "DOJ Rilis Berkas Epstein: Beberapa Dokumen Belum Sepenuhnya Dipublikasikan" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Berita Dunia. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " DOJ Rilis Berkas Epstein: Beberapa Dokumen Belum Sepenuhnya Dipublikasikan " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Berita Dunia. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.