Pam Hogg Tutup Usia: Desainer Busana Skotlandia dengan Gaya Berani Meninggalkan Warisan
Pam Hogg dikenal karena desain eksentrik yang menjadi ikon bagi Rihanna, Kate Moss, dan Lady Gaga. Desainer Skotlandia ini meninggal secara damai di hospis.
Desainer busana Skotlandia, Pam Hogg, meninggal dunia pada usia yang diumumkan keluarga melalui unggahan media sosial. Gaya eksentrik dan berani yang ia tonjolkan membuat karya-karyanya dikenal luas di panggung mode dunia.
Keluarga menyatakan Pam meninggal secara damai di hospis, dikelilingi teman serta keluarga tercinta. Umurnya tidak dipublikasikan secara resmi meski ia pernah menyebut dirinya berada di kisaran usia 60-an dalam wawancara sebelumnya.

Hogg lahir di Paisley, Skotlandia, dan menempuh studi Fine Art serta Tekstil Cetak di Sekolah Seni Glasgow sebelum melanjutkan pendidikan ke Royal College of Art di London. Koleksi pertamanya diluncurkan pada 1981, dan pada 1989 ia membuka butik independen pertamanya di Newburgh Street, London.

Gaya busana Hogg yang provokatif dan eklektik telah dikenakan oleh banyak ikon global, termasuk Rihanna, Kate Moss, Lady Gaga, Kylie Minogue, serta model dan penyanyi lainnya. Bahkan Putri Diana pernah mengenakan gaun karya Hogg, dan Putri Eugenie hadir di Ascot pada 2013 dengan desain pesannya.

Hogg juga berkontribusi pada dunia mode lewat penghargaan serta karya seni lain. Pada 2016, ia merancang statuette Brit Awards. Ia pernah juga menekuni musik dan membentuk band Doll setelah membangun karier desainnya.

Penghormatan datang dari berbagai tokoh mode. Fearne Cotton, Kim Jones, Andi Oliver, Gwendoline Christie, dan Bella Freud menuliskan apresiasi mereka secara pribadi di media sosial, menyoroti pengaruh Hogg terhadap budaya mode.
Hogg dikenal sebagai figur yang memadukan nuansa rock chic, glamor, dan ekspresi bebas dalam busana. Warisannya tetap hidup melalui karya-karya kontemporer, menginspirasi desainer muda, serta para pengikut setianya yang merayakan keberaniannya.
Dalam pernyataan keluarga terakhir, mereka berterima kasih kepada staf St Joseph's Hospice, Hackney, atas dukungan penuh kasih yang diberikan kepada Pamela di masa akhir hidupnya. Mereka menegaskan Pamela akan terus hidup di hati para penggemar melalui karya serta kenangan.
Intinya, Pamela Hogg adalah pelopor gaya berani yang meninggalkan warisan kuat di dunia mode, menginspirasi generasi desainer berikutnya. BBC News
Inti Pelajaran (Key Takeaways)
- Desainer Skotlandia Pam Hogg dikenal karena desain eksentrik yang mengubah wajah mode kontemporer globally.
- Kiprah kariernya meliputi peluncuran koleksi pertama (1981), pembukaan butik di Newburgh Street (1989), serta visi busana yang dikenakan ikon dunia.
- Kematian diumumkan keluarga melalui Instagram; ia meninggal di hospis secara damai, dengan usia yang tidak dipublikasikan.
- Warisannya hidup lewat karya berani yang terus menginspirasi desainer muda dan pecinta fashion.
Komentar Pakar
Komentar pakar: Sejarawan mode melihat Hogg sebagai pelopor gaya ekspresif yang menantang norma pada era modern. Desainnya membuka pintu bagi identitas berani di panggung global dan terus menjadi referensi bagi generasi desainer berikutnya.
Ringkasan Singkat
Pam Hogg adalah figur visioner yang memadukan nuansa rock, glamor, dan kebebasan berekspresi dalam busana. Kematian beliau merupakan kehilangan besar bagi industri mode, namun warisan karya dan semangatnya tetap hidup. Ia membuktikan bahwa busana bisa menjadi bahasa budaya yang meruntuhkan batasan.
Inti utama: Warisan Pam Hogg hidup melalui busana berani yang menginspirasi budaya fashion; sebuah pengingat bahwa gaya bisa menjadi pernyataan sosial. BBC News


