Memahami Perbedaan Kekerasan dan Penyalahgunaan: Panduan untuk Melindungi Diri
Pelajari perbedaan mendasar antara kekerasan dan penyalahgunaan, serta langkah yang dapat diambil untuk melindungi diri dari bahaya. Temukan sumber daya penting dan cara mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan.
Istilah “kekerasan” dan “penyalahgunaan” sering digunakan secara bergantian, namun sebenarnya keduanya memiliki makna yang berbeda. Kekerasan biasanya mengacu pada tindakan tunggal yang menyebabkan cedera fisik atau psikologis, sementara penyalahgunaan merupakan pola perilaku berkelanjutan dimana seseorang berusaha mengendalikan atau memanipulasi orang lain.
Tindakan kekerasan bisa menjadi bagian dari pola penyalahgunaan, sehingga istilah "kekerasan dalam rumah tangga" dan "penyalahgunaan dalam rumah tangga" sering saling menggantikan. Namun, sebuah tindakan kekerasan juga dapat terjadi secara terpisah tanpa menjadi bagian dari pola penyalahgunaan.
Misalnya, seseorang yang tidak dikenal tiba-tiba menyerang Anda dan kemudian tidak pernah menghubungi lagi. Ini adalah tindakan kekerasan, tetapi tidak selalu dianggap sebagai penyalahgunaan karena tidak menunjukkan pola perilaku yang berulang.
Di berbagai wilayah hukum, perbedaan ini dapat memengaruhi jenis intervensi, perlindungan, dan layanan yang tersedia bagi korban. Namun, jika Anda mengalami kekerasan atau penyalahgunaan, Anda bebas menggunakan istilah yang paling sesuai dengan pengalaman Anda. Ingat, tidak ada salahnya dan Anda berhak merasa aman.
Mengapa Banyak Orang Bingung Antara Kekerasan dan Penyalahgunaan?
Kedua konsep ini tumpang tindih karena keduanya terkait dengan kerugian terhadap orang lain. Ini seperti hubungan antara persegi dan persegi panjang: semua persegi adalah persegi panjang, tetapi tidak semua persegi panjang adalah persegi. Demikian pula, semua tindakan penyalahgunaan bisa dianggap sebagai kekerasan, tetapi tidak semua tindakan kekerasan merupakan penyalahgunaan.
Perbedaan ini semakin kompleks karena interpretasi hukum yang berbeda-beda di setiap negara atau wilayah. Di Amerika Serikat, sebagian negara bagian menggunakan istilah ini secara bergantian, sementara yang lain membedakannya, terutama dalam konteks hukum keluarga dan kasus pasangan intim.
Istilah "kekerasan pasangan intim" dan "penyalahgunaan pasangan intim" juga sering digunakan secara bergantian, begitu pula dengan "kekerasan dalam rumah tangga" dan "penyalahgunaan dalam rumah tangga."
Apa Definisi dan Ciri Kekerasan?
Kekerasan biasanya didefinisikan sebagai penggunaan kekuatan fisik yang bertujuan untuk menyakiti, merusak, atau bahkan membunuh. Kekerasan juga bisa bersifat seksual atau melibatkan berbagai bentuk tindakan yang menyebabkan kerugian terhadap orang lain.
Kekerasan dapat berupa tindakan sekali waktu atau sporadis, berbeda dengan penyalahgunaan yang biasanya merupakan pola perilaku jangka panjang.
Contohnya, penembakan acak dianggap sebagai kekerasan senjata api, namun tidak selalu merupakan bagian dari pola penyalahgunaan. Selain itu, korban penyalahgunaan yang melakukan tindakan kekerasan sebagai bentuk pembelaan diri tidak berarti mereka sama dengan pelaku penyalahgunaan.
Apa Definisi dan Ciri Penyalahgunaan?
Penyalahgunaan umumnya melibatkan perilaku yang bertujuan untuk mengendalikan, memanipulasi, atau memperoleh kekuasaan atas orang lain. Karena itu, penyalahgunaan biasanya merupakan pola perilaku yang berulang.
Penyalahgunaan bisa berupa kekerasan fisik, emosional, verbal, psikologis, seksual, teknologi, atau bahkan finansial.
Baik disadari maupun tidak, pelaku penyalahgunaan sering menggunakan perilaku ini untuk mempertahankan kendali dan kekuasaan atas korban, yang menyebabkan kerugian dan tekanan psikologis yang terus menerus.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Anda Mengalami Taktik Ini?
Jika seseorang melakukan kekerasan terhadap Anda tapi Anda ragu apakah itu termasuk penyalahgunaan, pikirkan apakah perbedaan tersebut penting untuk kondisi Anda.
Ketika Anda disakiti, Anda tidak harus menunggu untuk melihat apakah akan menjadi pola berulang. Anda berhak merasa aman sekarang juga.
Percayalah pada insting Anda jika merasa seseorang melakukan kekerasan atau penyalahgunaan. Setelah mengenali tanda-tandanya, Anda bisa menentukan langkah yang tepat sesuai situasi Anda.
Berikut beberapa tips penting:
- Anda tidak perlu memperbaiki pelaku penyalahgunaan: Berdebat atau menasihati pelaku biasanya tidak efektif. Meski mereka menyesal, tanggung jawab untuk berubah ada pada mereka, dan Anda tidak harus mempertaruhkan keselamatan diri saat menunggu perubahan tersebut.
- Tetapkan batasan yang jelas: Misalnya, Anda bisa berkata, "Jika kamu memanggilku dengan kata-kata kasar, saya akan berhenti berbicara," atau "Jika kamu mempermalukanku di depan temanmu, saya akan pulang." Ini bukan ancaman, melainkan cara menjaga harga diri dan keselamatan Anda.
- Batasi interaksi dengan pelaku: Jika Anda harus berhubungan dengan pelaku, misalnya di tempat kerja, coba atur jadwal berbeda atau pindah tim. Jika tinggal bersama pelaku, penyalahgunaan biasanya tidak akan berhenti sampai Anda pergi. Buatlah rencana keamanan dan cari dukungan untuk meninggalkan situasi berbahaya dengan aman.
Menghadapi pelaku penyalahgunaan memang sulit, tetapi Anda tidak harus melakukannya sendiri.
Bicarakan pengalaman Anda dengan orang terpercaya. Kelompok pendukung, layanan hotline, dan konselor juga dapat membantu Anda mendapatkan dukungan yang dibutuhkan.
Tempat Mendapatkan Informasi dan Dukungan
Memahami penyalahgunaan lebih dalam dapat membantu proses penyembuhan dan pengambilan keputusan yang tepat.
Beberapa artikel yang bermanfaat meliputi:
- Panduan Sumber Daya Kekerasan Dalam Rumah Tangga
- Apa Itu Kekerasan Dalam Rumah Tangga? Kenali Tanda dan Cara Mendapatkan Bantuan
- Apa Itu Penyalahgunaan Verbal? Cara Mengenali Perilaku dan Langkah Selanjutnya
- Dampak Jangka Pendek dan Panjang dari Penyalahgunaan Emosional
- Sumber Daya Kesehatan Mental
Anda juga dapat mengakses bantuan melalui:
- Hotline Kekerasan Dalam Rumah Tangga Nasional di AS (1-800-799-7233 (SAFE)) yang menyediakan layanan konsultasi gratis dan rahasia, serta sumber daya edukatif.
- Hotline Nasional Penyerangan Seksual (800-656-4673 (HOPE)) untuk dukungan rahasia dan gratis.
- Family Justice Center Alliance yang menyediakan sumber daya mengenai kekerasan keluarga dan dalam rumah tangga.
- Safe Horizon untuk bantuan menemukan tempat penampungan lokal.
- DomesticShelters.org menyediakan hotline dan bantuan menemukan penampungan serta sumber daya di dekat Anda.
- Love Is Respect (National Dating Abuse Hotline) yang menawarkan dukungan lewat chat, telepon, atau pesan teks dengan para advokat.
Keluar dari hubungan penyalahgunaan memang tidak mudah, namun sangat mungkin dilakukan. Anda pantas diperlakukan dengan hormat dan kasih sayang. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari sumber-sumber di atas.
Sian Ferguson adalah penulis lepas bidang kesehatan dan kanabis yang berbasis di Cape Town, Afrika Selatan. Ia bersemangat memberdayakan pembaca untuk menjaga kesehatan mental dan fisik melalui informasi ilmiah yang disampaikan dengan empati.
Jelajahi artikel bermanfaat di kategori Kesehatan Seksual pada tanggal 15-08-2023. Artikel berjudul "Memahami Perbedaan Kekerasan dan Penyalahgunaan: Panduan untuk Melindungi Diri" menawarkan analisis mendalam dan saran praktis di bidang Kesehatan Seksual. Setiap artikel dibuat dengan cermat oleh para ahli untuk memberikan nilai maksimal bagi pembaca.
Artikel " Memahami Perbedaan Kekerasan dan Penyalahgunaan: Panduan untuk Melindungi Diri " memperluas pengetahuan Anda dalam kategori Kesehatan Seksual, menjaga Anda tetap terinformasi tentang perkembangan terbaru, dan membantu membuat keputusan yang tepat. Setiap artikel berbasis konten unik, menjamin orisinalitas dan kualitas.


