10 Mitos Tidur yang Bisa Merugikan Kesehatan Anda dan Cara Mengatasinya

Selamat datang. Tidur yang cukup adalah fondasi kesehatan fisik dan mental. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan 10 mitos tidur yang sering membuat kita salah kaprah dan panduan praktis untuk tidur lebih sehat di Indonesia.

1. Lima jam tidur cukup?

Di era digital, kisah tokoh yang hanya tidur sedikit sering dibagikan. Nyatanya kebutuhan tidur tiap orang berbeda, namun umumnya orang dewasa memerlukan sekitar 7–9 jam tiap malam. Kurang tidur berisiko hipertensi, serangan jantung, depresi, diabetes, obesitas, serta penurunan fungsi kognitif.

2. Semakin banyak tidur, semakin baik

Kebiasaan tidur terlalu lama juga bermasalah. Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur yang berlanjut meski sudah 8–9 jam bisa menandakan masalah kesehatan jantung, dan tidur terlalu lama secara konsisten terkait peningkatan risiko kematian. Jadi, lebih tidak baik daripada cukup.

3. Pasangan bahagia tidur bersama

Banyak diskusi menyatakan bahwa jika pasangan tidak saling memeluk saat tidur, hubungan tidak bahagia. Faktanya, beberapa pasangan tidur terpisah bisa lebih bertenaga karena tidur lebih nyenyak. Rasa lelah akibat kurang tidur juga memicu konflik, jadi tidak ada keharusan berbagi selimut jika itu membuat tidur terganggu.

4. Minum alkohol untuk cepat tidur

Minum alkohol sering dianggap membantu tidur cepat, tetapi kualitas tidur justru menurun. Alkohol bisa mengganggu ritme sirkadian dan meningkatkan risiko apnea tidur. Jika ingin tidur lebih nyenyak, pilih minuman hangat non-alkohol seperti susu hangat atau teh tanpa kafein.

5. Mengandalkan akhir pekan untuk mengejar tidur

Ada kepercayaan bahwa akhir pekan bisa menutup kekurangan tidur. Penelitian menunjukkan tidur ekstra pada akhir pekan tidak sepenuhnya menggantikan tidur cukup pada hari kerja. Pola tidur yang tidak konsisten juga bisa menurunkan konsentrasi dan kinerja. Upayakan 7–9 jam tidur setiap malam secara konsisten.

6. TV membantu mengantuk

Menonton televisi bisa membuat Anda tertidur lebih cepat, tetapi paparan cahaya layar menekan melatonin dan mengganggu kualitas tidur. Layar biru membuat sulit tidur nyenyak. Jika perlu, gunakan sumber suara putih dan matikan layar sebelum tidur.

7. Tidur siang selalu bermanfaat

Tidur siang singkat bisa membantu, tetapi tidur siang berlebihan dapat mengganggu tidur malam. Umumnya nap 20–30 menit cukup untuk menambah energi tanpa mengganggu ritme malam, sedangkan tidur siang panjang berisiko meningkatkan berat badan dan gangguan metabolisme. Batasi nap siang maksimal 30 menit.

8. Mereka yang kurang tidur selalu kurus

Anggapan bahwa kurang tidur membuat tubuh lebih kurus tidak sepenuhnya benar. Seringkali kurang tidur terkait dengan peningkatan berat badan karena perubahan hormon lapar seperti ghrelin dan leptin. Jadi, tidur cukup sangat penting untuk menjaga berat badan.

9. Ngorok itu normal dan tidak berbahaya

Ngorok tidak hanya mengganggu orang di sekitar Anda, tetapi juga bisa tanda apnea tidur yang berbahaya. Kondisi ini menurunkan asupan oksigen ke otak, meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, masalah jantung, dan gangguan fokus. Jika pasangan sering mengeluh tentang ngorok, konsultasikan ke dokter.

10. Tombol tunda alarm benar-benar pintar

Tunda alarm sering membuat tidur menjadi terfragmentasi. Bangun segera meskipun terasa sulit adalah kebiasaan yang lebih sehat. Letakkan alarm jauh dari tempat tidur dan buat rutinitas bangun yang konsisten untuk memulai hari dengan energi.

Komentar ahli: Dr. Siti Ramadhani, pakar tidur, menegaskan bahwa kunci tidur sehat adalah konsistensi ritme harian dan durasi tidur yang cukup. Perubahan kecil yang konsisten pada pola tidur membawa manfaat besar bagi kesehatan fisik dan mental dalam jangka panjang.

Ringkasan singkat: Tidur yang cukup dan teratur lebih penting daripada mencoba mengakali semua mitos. Hindari alkohol menjelang tidur, kurangi paparan layar, dan jagalah napas malam yang tenang. Jaga pola tidur yang konsisten sepanjang minggu untuk kesehatan optimal.

Inti dari semua mitos ini adalah: kebiasaan tidur yang konsisten dan cukup jam adalah kunci utama bagi kesehatan fisik dan kesejahteraan mental Anda.