UK-AS: Negosiasi Perjanjian Teknologi Masih Aktif Meski Berbeda
Pembicaraan mengenai Perjanjian Kemakmuran Teknologi antara Inggris dan AS tetap berjalan meski ada perbedaan regulasi, dengan investasi teknologi besar di Inggris.
Negosiasi Perjanjian Kemakmuran Teknologi (Technology Prosperity Deal) antara Inggris dan Amerika Serikat terus berlangsung, meski ada kendala di sejumlah isu. Pemerintah kedua negara menegaskan keterlibatan aktif di berbagai tingkat pemerintahan untuk mengeksplorasi kerja sama di bidang kecerdasan buatan, komputasi kuantum, dan teknologi terkait (Technology Prosperity Deal).
Perkembangan Terbaru dan Hambatan
Beberapa laporan menyebut ada bagian pembicaraan yang mandek karena kekhawatiran AS terhadap hambatan perdagangan yang lebih luas di Inggris serta perbedaan pandangan mengenai regulasi digital dan standar keamanan pangan.
Pihak pemerintah Inggris tidak berkomentar secara rinci atas klaim tersebut, sementara Gedung Putih juga belum memberikan tanggapan kepada INLIBER. Namun penasihat sains AS, Michael Kratsios, menyatakan harapan untuk melanjutkan pembicaraan setelah Inggris mencapai kemajuan nyata dalam komitmen Economic Prosperity Deal (Perjanjian Kemakmuran Ekonomi).
Dasar Kesepakatan dan MOU
Kesepakatan ini dirinci dalam Memorandum of Understanding (MOU) yang menyatakan tujuan kolaborasi di AI, quantum computing (komputasi kuantum), dan tenaga nuklir. Dokumen itu bersifat tidak mengikat dan baru bisa berlaku jika ada kemajuan substansial dalam formalitas Economic Prosperity Deal yang ditandatangani pada Mei lalu.
Investasi Teknologi Besar
Di waktu yang sama, terungkap komitmen investasi besar dari beberapa perusahaan teknologi. Sekitar £31 miliar (sekitar Rp 589 triliun) dijadwalkan untuk memperluas infrastruktur AI di Inggris, termasuk pembangunan pusat data. Kementerian terkait menegaskan investasi ini tidak terpengaruh oleh ketidakpastian negosiasi.
Reaksi Perusahaan dan Perkembangan Lainnya
Perusahaan seperti Google, Microsoft, dan Nvidia telah diminta komentar namun belum memberikan jawaban. Pendiri Nvidia, Jensen Huang, beberapa bulan lalu menyatakan keyakinan bahwa investasi di Inggris bisa menjadikan negara itu sebagai kekuatan AI global.
Investasi yang diumumkan bersama dengan kesepakatan tersebut difokuskan untuk memperluas infrastruktur AI melalui data center dan fasilitas pendukung di Inggris.
Pendekatan yang Terfragmentasi
Dokumen MOU menyebutkan kolaborasi di AI, komputasi kuantum, dan energi nuklir, sambil menegaskan bahwa proposal tidak mengikat dan baru bisa operatif jika ada kemajuan implementasi ekonomi yang lebih luas melalui Economic Prosperity Deal yang sedang dibahas. Kebijakan ekonomi AS di masa pemerintahan Trump sebelumnya menekankan perubahan aturan perdagangan global, termasuk beberapa tariff terhadap sekutu seperti Inggris.
Para pengamat perdagangan menilai pendekatan terfragmentasi bisa memperlambat terwujudnya perjanjian besar karena beberapa area dibahas secara terpisah. Meski begitu, minat investasi dari perusahaan teknologi tetap kuat dalam beberapa waktu ke depan.
Komentar Ahli
Seorang analis perdagangan internasional menilai bahwa keterkaitan beberapa area bisa menunda kesepakatan utama. Namun minat investasi di sektor teknologi di Inggris diperkirakan tetap tinggi dalam jangka pendek.
Ringkasan Singkat
Inti pembahasan menunjukkan bahwa negosiasi teknologi antara Inggris dan AS masih berlanjut meski ada ketidaksepakatan. Komitmen investasi dari raksasa teknologi seperti Microsoft, Nvidia, dan Google menandakan optimisme sektor digital. Ke depan, kemajuan implementasi komitmen ekonomi akan menentukan kelanjutan negosiasi teknis.
Inti pentingnya: negosiasi teknologi antara Inggris dan AS terus berjalan meski ada kendala, menegaskan fokus pada AI dan teknologi maju. BBC News
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Pembaruan Teknologi Terbaru pada tanggal 19-12-2025. Artikel berjudul "UK-AS: Negosiasi Perjanjian Teknologi Masih Aktif Meski Berbeda" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Pembaruan Teknologi Terbaru. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " UK-AS: Negosiasi Perjanjian Teknologi Masih Aktif Meski Berbeda " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Pembaruan Teknologi Terbaru. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


