Konflik Hukum Memanas: Gemini dan Genesis Terjerat Kasus SEC atas Program Pinjaman Crypto
SEC menggugat Gemini dan Genesis karena menawarkan produk pinjaman crypto tanpa pendaftaran resmi, menimbulkan ketegangan baru di industri crypto dan mengancam jutaan dana pengguna.
Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) resmi mengajukan gugatan terhadap perusahaan crypto Genesis Global Capital dan Gemini. Kedua perusahaan ini dituduh menawarkan dan menjual sekuritas yang tidak terdaftar melalui program pinjaman crypto mereka, Gemini Earn, hanya sehari setelah Gemini menghentikan program tersebut akibat perselisihan dengan Genesis.
Produk Pinjaman Crypto Dikategorikan Sebagai Sekuritas
Pada Februari 2021, Genesis dan Gemini bekerjasama meluncurkan produk pinjaman bernama Gemini Earn yang menawarkan hasil hingga 8% kepada pengguna. Genesis meminjamkan crypto para pengguna Gemini dan mengembalikan sebagian keuntungan kepada Gemini setelah memotong biaya agen yang kadang mencapai lebih dari 4%, sesuai dengan dokumen pengadilan di Manhattan. SEC menyatakan bahwa Genesis gagal mendaftarkan produk tersebut sebagai penawaran sekuritas resmi.
"Tindakan ini menegaskan kepada pasar dan publik bahwa platform pinjaman crypto dan perantara lainnya wajib mematuhi undang-undang sekuritas yang telah teruji waktu," ujar Gary Gensler, Ketua SEC, dalam pernyataannya.
Gemini Menghentikan Program Earn
Gemini, yang didirikan oleh saudara kembar Winklevoss, dan Genesis, bagian dari Digital Currency Group milik Barry Silbert, kini terlibat sengketa terkait dana pelanggan senilai $900 juta pasca kebangkrutan FTX.
Akibat kebangkrutan FTX pada November 2022, Genesis menghentikan pemberian pinjaman baru dan penarikan dana karena aset senilai $175 juta mereka terjebak di bursa crypto yang gagal tersebut. Setelah itu, Gemini mengumumkan adanya keterlambatan penarikan dana pada produk Earn yang menggunakan Genesis sebagai mitra peminjam.
Saat ini, Genesis menghadapi ancaman kebangkrutan setelah gagal menggalang dana sebesar $1 miliar, yang memicu perselisihan dengan Gemini yang menuduh Genesis menyesatkan lebih dari 340.000 kliennya. Karena konflik ini, Gemini memutuskan untuk menghentikan program Earn pada 11 Januari 2023.
Implikasi dan Dampak
Ini bukanlah kali pertama SEC mengambil tindakan terhadap produk pinjaman crypto dengan menyebutnya sebagai sekuritas yang tidak terdaftar. Pada Februari 2022, anak perusahaan BlockFi yang kini bangkrut sepakat membayar denda $100 juta kepada SEC terkait produk serupa yang menawarkan bunga.
Keputusan SEC ini semakin memperberat posisi keuangan Gemini karena Genesis berutang $900 juta kepadanya, dan belum ada tanda-tanda pelunasan akan segera dilakukan. Tyler Winklevoss, salah satu pendiri Gemini, menyatakan kekecewaannya terhadap tindakan SEC yang dianggapnya "sangat kontraproduktif", mengingat perusahaan berusaha mengembalikan dana kepada 340.000 pelanggannya.
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Berita Cryptocurrency pada tanggal 18-01-2023. Artikel berjudul "Konflik Hukum Memanas: Gemini dan Genesis Terjerat Kasus SEC atas Program Pinjaman Crypto" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Berita Cryptocurrency. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Konflik Hukum Memanas: Gemini dan Genesis Terjerat Kasus SEC atas Program Pinjaman Crypto " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Berita Cryptocurrency. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


