10 Kata Unik dari Berbagai Bahasa yang Menggambarkan Perasaan di Masa Pandemi

Beberapa kata dari berbagai bahasa dunia ini secara luar biasa mampu menangkap perasaan dan realitas yang sulit diungkapkan dalam bahasa lain.

Di masa pandemi, kita merasakan kerinduan akan interaksi nyata, kecemasan akan masa depan, dan penyesalan atas kesempatan yang terlewat. Kadang, kata-kata dari bahasa asing bisa membantu kita mengekspresikan perasaan ini dengan lebih tepat. Berikut 10 kata yang mungkin sudah Anda rasakan maknanya tahun ini.

1. Viraag

Dalam bahasa Hindi, viraag menggambarkan kebingungan dan luka batin yang muncul ketika kita jauh dari orang-orang yang kita cintai—perasaan yang sangat dialami ketika karantina dan pembatasan sosial diberlakukan.

2. Cwtch

Kata Welsh ini bisa berarti pelukan hangat sekaligus tempat merasa aman dan nyaman—sesuatu yang sangat dirindukan banyak orang selama masa sulit ini.

3. Sielvartas

Dalam bahasa Lithuania, sielvartas berarti kesedihan atau luka hati, yang secara harfiah diterjemahkan sebagai "jiwa yang terbalik." Ungkapan puitis ini sangat tepat untuk menggambarkan perasaan campur aduk selama pandemi.

4. Fernweh

Kata Jerman ini menggambarkan kerinduan yang mendalam untuk bepergian dan menjelajah dunia—perasaan yang semakin kuat saat kita terkurung di rumah dan hanya melihat sekeliling yang sama setiap hari.

5. Goesting

Dari bahasa Belanda, goesting adalah perasaan antusias dan tak sabar menunggu sesuatu—persis seperti keinginan kita untuk kembali ke kehidupan normal dan berkumpul bersama orang-orang terdekat.

6. Friluftsliv

Secara harfiah berarti "hidup di udara terbuka" dalam bahasa Norwegia, kata ini mencerminkan keinginan kuat untuk menghabiskan waktu di alam dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar, sesuatu yang banyak orang lakukan sebagai pelarian selama pandemi.

7. Volta

Dalam bahasa Yunani, volta adalah jalan santai di sore hari di sekitar kota yang dilakukan penduduk setempat. Di tahun ini, banyak dari kita hanya bisa membayangkan berjalan-jalan santai seperti ini. Jika memungkinkan, cobalah lakukan volta singkat setelah makan malam untuk menyegarkan pikiran dan membantu pencernaan.

8. Kummerspeck

Kata Jerman yang berarti "lemak kesedihan," menggambarkan berat badan yang bertambah akibat makan sebagai pelarian dari perasaan stres dan sedih selama masa sulit.

9. Boketto

Istilah Jepang ini menggambarkan kebiasaan menatap kosong ke ruang terbuka tanpa fokus pada apapun—suatu seni yang dikuasai banyak orang setelah berbulan-bulan menghabiskan waktu di rumah.

10. Donaldkacsázás

Kata dalam bahasa Hungaria ini merujuk pada kebiasaan berjalan di rumah hanya dengan kemeja tanpa celana, terinspirasi dari karakter Donald Duck. Fenomena ini menggambarkan kenyamanan berbusana saat bekerja atau beraktivitas di rumah. Namun, jangan lupa untuk berpakaian rapi sebelum mengikuti pertemuan daring!

Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Transformasi Hidup pada tanggal 31-12-2020. Artikel berjudul "10 Kata Unik dari Berbagai Bahasa yang Menggambarkan Perasaan di Masa Pandemi" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Transformasi Hidup. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.

Informasi dalam artikel " 10 Kata Unik dari Berbagai Bahasa yang Menggambarkan Perasaan di Masa Pandemi " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Transformasi Hidup. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.