Rahasia Terapi Oksigen Hiperbarik: Manfaat dan Potensi Efek Sampingnya

Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Terapi oksigen hiperbarik (HBOT) umumnya aman dan banyak pasien melaporkan efek samping ringan atau bahkan tidak ada sama sekali, menurut artikel dari University of Maryland Medical Center. Namun, seperti prosedur medis lainnya, HBOT tetap memiliki potensi risiko efek samping.

Beberapa pasien mungkin merasa sedikit pusing atau ringan kepala setelah sesi terapi, namun gejala ini biasanya berlangsung sebentar dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.

Dalam kasus yang jarang, perubahan tekanan dapat memengaruhi penglihatan sementara, namun biasanya kondisi ini membaik dalam waktu 6 hingga 8 minggu setelah terapi selesai.

Mayoritas efek samping HBOT adalah ringan dan akan hilang dengan sendirinya setelah perawatan.

Klaustrofobia dan Cara Mengatasinya

Klaustrofobia adalah ketakutan yang intens terhadap ruang sempit atau tertutup. Ruang hiperbarik yang tertutup bisa menimbulkan kecemasan bagi beberapa orang.

Untuk mengatasi hal ini, banyak ruang hiperbarik modern menggunakan bahan akrilik transparan sehingga pasien dapat melihat ke luar ruangan, membantu mengurangi rasa takut.

Jika Anda merasa cemas atau takut terhadap ruang sempit, beri tahu terapis sebelum sesi. Mereka dapat memberikan obat penenang ringan agar Anda merasa lebih nyaman.

Sesi terapi biasanya berlangsung sekitar 2 jam dengan pengawasan tenaga medis profesional yang selalu siap membantu melalui interkom. Banyak pasien memilih untuk tidur, menonton film, atau mendengarkan musik selama sesi.

Beberapa fasilitas menyediakan ruang multipelace yang lebih luas untuk pasien yang merasa tidak nyaman di ruang kecil.

Kelelahan dan Pusing Setelah Terapi

Sesi HBOT bisa membuat Anda merasa lelah atau ringan kepala. Kondisi ini normal dan biasanya membaik setelah istirahat singkat.

Jika gejala ini berlanjut atau mengganggu aktivitas, konsultasikan dengan dokter untuk penyesuaian rencana terapi.

Perhatian untuk Pasien Diabetes

Pasien diabetes perlu waspada terhadap penurunan gula darah selama terapi. Pengawasan gula darah biasanya dilakukan selama sesi berlangsung.

Makan sebelum terapi dapat membantu menjaga kestabilan gula darah dan mencegah gejala yang tidak nyaman setelah terapi.

Perubahan dan Nyeri pada Mata

Perubahan tekanan udara dalam ruang hiperbarik dapat memengaruhi bentuk lensa mata sementara, seringkali membuat rabun jauh memburuk, namun terkadang membantu memperbaiki fokus mata yang menurun karena usia.

Perubahan ini bersifat sementara dan mata biasanya kembali normal dalam 6 hingga 8 minggu.

Kejadian permanen sangat jarang terjadi.

Nyeri dan Tekanan pada Telinga

Perubahan tekanan dalam ruang hiperbarik mirip dengan sensasi saat pesawat turun, menyebabkan telinga terasa penuh dan perlu "mengeluarkan tekanan".

Trauma pada telinga tengah adalah efek samping yang umum, di mana saluran eustachius perlu dibuka dengan menelan atau mengunyah agar tekanan seimbang.

Jika tekanan terlalu tinggi, gendang telinga bisa menonjol ke dalam dan dalam kasus jarang dapat menyebabkan perforasi atau gangguan pendengaran.

Masalah pada Sinus

Sinus yang berisi rongga udara juga dapat mengalami perubahan tekanan, menyebabkan rasa sakit dan inflamasi.

Gejala ini bisa berupa hidung tersumbat, nyeri wajah, dan pembengkakan. Jika tekanan tidak bisa disamakan, dapat terjadi pendarahan sinus yang jarang namun serius.

Pengobatan dengan semprotan dekongestan, antihistamin, atau steroid nasal bisa membantu mengatasi masalah ini.

Nyeri dan Tekanan pada Gigi

Perubahan tekanan juga dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi terutama jika terdapat kantong udara di dalamnya, fenomena ini dikenal sebagai "tooth squeeze".

Tekanan yang berlebihan dapat menyebabkan retak gigi atau memperburuk kondisi gigi yang sudah bermasalah.

Evaluasi gigi sebelum terapi sangat dianjurkan untuk mencegah masalah ini.

Risiko pada Paru-paru

Pasien dengan kondisi seperti asma, PPOK, atau penyakit paru lainnya lebih rentan mengalami masalah paru-paru selama HBOT.

Kelebihan udara bisa menyebabkan paru-paru mengembang berlebihan, berisiko kolaps dan menyebabkan kesulitan bernapas serta penurunan tekanan darah.

Udara yang bocor ke pembuluh darah juga dapat menyebabkan emboli, kondisi serius yang membutuhkan penanganan cepat.

Potensi Keracunan Oksigen

Dalam ruang hiperbarik, pasien menghirup 100% oksigen, yang kadang bisa berisiko toksisitas jika terpapar terlalu lama.

Gejala keracunan oksigen meliputi kesulitan bernapas, nyeri dada, hingga gagal pernapasan, meskipun ini jarang terjadi dalam penggunaan standar HBOT.

Paparan oksigen berlebih juga dapat memicu kejang, tetapi biasanya kejang berhenti saat oksigen tambahan dihentikan.

Kesimpulan

Terapi oksigen hiperbarik memberikan banyak manfaat kesehatan dengan risiko efek samping yang umumnya ringan dan sementara.

Namun, pasien dengan riwayat operasi gigi atau telinga, penyakit paru-paru, atau riwayat paru-paru kolaps harus berkonsultasi secara mendalam sebelum menjalani terapi.

Pilih fasilitas HBOT yang tersertifikasi oleh Undersea and Hyperbaric Medicine Society untuk memastikan standar keamanan dan kualitas perawatan terpenuhi.

Perlu diingat, oksigen dalam tekanan tinggi sangat mudah terbakar, sehingga penanganan harus dilakukan dengan sangat hati-hati untuk menghindari risiko kebakaran atau ledakan.

Catasha Gordon adalah pendidik seksual dari Spencer, Oklahoma, pendiri Expression Over Repression, yang berfokus pada ekspresi dan edukasi seksual. Ia sering membuat materi pendidikan dan perangkat kreatif di bidang tersebut. Catasha menyukai pecel lele, berkebun, berbagi makanan dengan suami, dan menikmati karya Beyoncé. Ikuti dia di berbagai platform sosial.

Temukan topik menarik dan konten analitis di kategori Kesehatan Seksual pada tanggal 21-10-2022. Artikel berjudul "Rahasia Terapi Oksigen Hiperbarik: Manfaat dan Potensi Efek Sampingnya" memberikan wawasan baru dan panduan praktis di bidang Kesehatan Seksual. Setiap topik dianalisis secara teliti untuk memberikan informasi yang berguna bagi pembaca.

Topik " Rahasia Terapi Oksigen Hiperbarik: Manfaat dan Potensi Efek Sampingnya " membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kategori Kesehatan Seksual. Semua topik di situs kami unik dan menawarkan konten berharga bagi audiens.