Panduan Lengkap Mengatasi Cedera Siku pada Anak: Gejala, Penanganan, dan Pencegahan

Apa itu cedera siku pada anak?

Cedera siku pada anak, sering disebut sebagai "nursemaid elbow" atau siku tertarik, adalah cedera umum yang biasanya terjadi pada balita dan anak kecil. Kondisi ini terjadi ketika salah satu tulang di siku anak terlepas sebagian akibat tarikan pada lengan yang terulur. Dalam istilah medis, kondisi ini dikenal sebagai subluksasi kepala radius.

Istilah "nursemaid elbow" berasal dari masa ketika pengasuh anak atau pengasuh rumah tangga seringkali secara tidak sengaja menyebabkan cedera ini dengan menarik lengan anak yang terulur.

Karena tulang dan ligamen pada anak-anak masih lunak dan dalam masa perkembangan, mereka lebih rentan terhadap cedera seperti ini. Cedera ini paling sering terjadi pada anak usia antara 1 hingga 4 tahun, meskipun bisa juga terjadi pada anak yang sedikit lebih besar.

Seiring bertambahnya usia, ligamen anak akan menjadi lebih kencang sehingga risiko cedera ini menurun drastis setelah usia 5 tahun.

Gejala Umum Cedera Siku pada Anak

Tanda paling khas dari cedera siku ini adalah rasa sakit yang dirasakan anak. Biasanya, anak akan memegang lengannya di sisi tubuh tanpa menggerakkan siku untuk menghindari rasa sakit lebih lanjut.

Anak mungkin memposisikan lengannya dengan sedikit menekuk atau lurus di samping tubuh. Karena cedera ini tidak menyebabkan pembengkakan atau perubahan bentuk yang nyata, diagnosis bisa jadi sulit hanya berdasarkan penampilan.

Penyebab Cedera Siku pada Anak

Cedera ini biasanya terjadi akibat tarikan kuat pada lengan anak saat lengan dalam posisi terulur. Contoh umum adalah saat menarik anak naik dengan memegang tangan mereka, mengayun anak dengan memegang tangan, atau menarik lengan secara tiba-tiba. Kasus yang lebih jarang terjadi adalah ketika anak menggulingkan tubuhnya dan lengannya terjepit di tempat tidur atau ranjang.

Jarang cedera ini disebabkan oleh jatuh, karena biasanya jatuh cenderung menyebabkan patah tulang atau cedera lain yang lebih serius.

Cara Mendiagnosis Cedera Siku pada Anak

Jika anak Anda memegang lengannya dengan cara yang tidak biasa atau mengeluhkan rasa sakit, segera konsultasikan dengan dokter anak.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai kondisi siku berdasarkan cara cedera terjadi dan posisi lengan anak. Biasanya, pemeriksaan sinar-X tidak diperlukan kecuali untuk memastikan tidak ada patah tulang.

Metode Pengobatan Cedera Siku

Pengobatan utama untuk cedera siku ini adalah prosedur reduksi, yaitu mengembalikan posisi tulang dan ligamen ke tempat semula secara lembut. Dokter akan menekuk lengan anak dari posisi lurus sambil memutar telapak tangan, kemudian menopang siku dengan tangan lainnya. Anda mungkin mendengar bunyi klik kecil saat tulang kembali ke posisi.

Proses ini hanya berlangsung beberapa detik dan mungkin menimbulkan rasa sakit sementara. Namun, setelahnya anak biasanya merasa jauh lebih baik dan dapat menggunakan lengannya kembali dalam 5 hingga 10 menit. Beberapa kasus mungkin memerlukan lebih dari satu kali prosedur reduksi.

Tanya Jawab:

Apakah cedera siku pada anak bisa diobati di rumah atau sembuh sendiri tanpa pengobatan?
Jika anak Anda pernah mengalami cedera ini lebih dari sekali, dokter mungkin akan mengajarkan teknik reduksi yang aman untuk dilakukan di rumah. Namun, jangan mencoba melakukan pengobatan sendiri jika Anda tidak yakin penyebab cedera adalah tarikan pada lengan dan bukan jatuh, atau jika Anda tidak tahu lokasi pasti rasa sakit anak. Patah tulang seperti tulang selangka dan pergelangan tangan juga umum terjadi pada anak dan dapat memburuk jika lengan digerakkan secara sembarangan. Kadang-kadang anak bisa secara spontan mengembalikan tulang ke posisi semula saat bermain, tetapi biasanya mereka akan memegang lengan agar tidak bergerak karena rasa sakit.

Karen Gill, MD
Informasi ini didasarkan pada pendapat ahli medis dan bersifat edukatif, bukan pengganti nasihat medis profesional.

Prognosis dan Pencegahan

Meskipun cedera siku pada anak dapat menyebabkan nyeri yang kuat pada awalnya, kondisi ini sangat dapat diobati. Dokter dapat mengembalikan posisi siku sehingga rasa sakit hilang dan fungsi lengan kembali normal.

Anak yang pernah mengalami cedera ini berisiko mengalaminya lagi. Oleh karena itu, penting untuk menghindari menarik atau mengayun anak dengan cara yang dapat menyebabkan cedera ulang.

Temukan topik menarik dan konten analitis di kategori Kesehatan Seksual pada tanggal 26-01-2018. Artikel berjudul "Panduan Lengkap Mengatasi Cedera Siku pada Anak: Gejala, Penanganan, dan Pencegahan" memberikan wawasan baru dan panduan praktis di bidang Kesehatan Seksual. Setiap topik dianalisis secara teliti untuk memberikan informasi yang berguna bagi pembaca.

Topik " Panduan Lengkap Mengatasi Cedera Siku pada Anak: Gejala, Penanganan, dan Pencegahan " membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kategori Kesehatan Seksual. Semua topik di situs kami unik dan menawarkan konten berharga bagi audiens.