Kisah Dinamis Tesla: Antara Produksi dan Pengiriman yang Menantang
Menyelami dinamika terbaru Tesla yang menghadapi tantangan pengiriman meski produksi meningkat, serta dampak kebijakan tarif otomotif pada pasar global.
Tesla, Inc. (TSLA) mengalami pergerakan harga saham yang signifikan dalam sesi perdagangan awal setelah merilis pembaruan kuartal kedua. Meskipun produsen mobil listrik ini berhasil meningkatkan produksi hingga 55% secara kuartalan dan mencapai target produksi 5.000 kendaraan per minggu, pengiriman Model 3 hanya mencapai 18.440 unit, lebih rendah dari estimasi analis yang berkisar antara 20.000 hingga 25.000 unit. Sampai saat ini, total reservasi bersih tercatat sekitar 420.000 kendaraan, dengan 28.386 unit telah berhasil dikirimkan menurut data perusahaan.
Para analis memiliki pandangan berbeda soal keberlanjutan produksi sebanyak 5.000 unit per minggu. Selain itu, potensi dampak tarif otomotif yang diusulkan oleh Presiden Trump dapat memberikan tekanan signifikan pada saham Tesla, serta perusahaan otomotif besar lainnya seperti General Motors dan Ford, jika kebijakan tersebut diterapkan. Tarif sebesar 20% untuk kendaraan impor berpotensi memicu tindakan balasan di pasar otomotif besar lainnya, yang dapat mempengaruhi produsen dalam negeri.

Dari sisi teknikal, saham Tesla menunjukkan pola bearish engulfing dan mengalami penurunan hingga level pivot sekitar $333,51 pada pertengahan hari Senin. Indeks kekuatan relatif (RSI) menurun ke level netral 51,39, sementara indikator moving average convergence divergence (MACD) mengalami persilangan bearish pada akhir Juni dan masih menunjukkan tren penurunan. Indikator ini mengindikasikan kemungkinan penurunan lebih lanjut sebelum terjadi konsolidasi, terutama mengingat tingginya minat short selling pada saham ini saat ini.
Para trader disarankan untuk waspada terhadap kemungkinan penurunan di bawah level pivot menuju zona support, yaitu moving average 200 hari di sekitar $322,33, support garis tren di kisaran $315,00, atau moving average 50 hari di sekitar $309,57. Jika level-level ini ditembus, saham dapat bergerak turun menuju support garis tren yang lebih rendah dan support S1 di sekitar $300,00 per saham. Sebaliknya, jika terjadi rebound dari level pivot, saham berpotensi menguji kembali level tertinggi sebelumnya di sekitar $370,00 atau resistance garis tren atas dan R1 di kisaran $383,17.
Grafik diperoleh dari StockCharts.com. Penulis tidak memiliki kepemilikan saham secara langsung kecuali melalui dana indeks yang dikelola secara pasif.
Temukan topik menarik dan konten analitis di kategori Berita Perusahaan pada tanggal 08-08-2018. Artikel berjudul "Kisah Dinamis Tesla: Antara Produksi dan Pengiriman yang Menantang" memberikan wawasan baru dan panduan praktis di bidang Berita Perusahaan. Setiap topik dianalisis secara teliti untuk memberikan informasi yang berguna bagi pembaca.
Topik " Kisah Dinamis Tesla: Antara Produksi dan Pengiriman yang Menantang " membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas dalam kategori Berita Perusahaan. Semua topik di situs kami unik dan menawarkan konten berharga bagi audiens.


