Panduan Lengkap untuk Memulai Susu Formula dengan Tepat
Memulai pemberian susu formula pada si kecil bisa menjadi tantangan bagi setiap ibu. Dengan panduan ini, pelajari cara memilih dan menggunakan susu formula yang sesuai untuk mendukung tumbuh kembang optimal anak Anda.
Memutuskan untuk beralih ke susu formula sering menimbulkan banyak pertanyaan bagi para ibu, terutama mengenai cara yang tepat dan apakah susu formula tersebut memenuhi kebutuhan nutrisi anak. Meski konsultasi dengan dokter anak sangat dianjurkan, memahami prinsip dasar pemilihan dan komposisi susu formula akan sangat membantu. Berikut adalah beberapa tips dan penjelasan penting untuk para ibu.
Penting untuk mempertimbangkan karakteristik unik bayi Anda saat memilih susu formula, seperti usia, berat badan, kecenderungan alergi, dan kondisi pencernaan.
Susu formula modern dirancang menyerupai ASI agar dapat memberikan nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi selama tahun pertama kehidupan.
ASI tetap menjadi sumber nutrisi terbaik bagi bayi, namun ketika pemberian ASI tidak memungkinkan, susu formula yang diformulasikan secara khusus menjadi alternatif terbaik. Komponen utama susu formula meliputi laktosa sebagai sumber energi penting, serta protein dan lemak. Menariknya, kandungan protein dalam susu formula relatif rendah, mirip dengan ASI, agar tidak membebani organ bayi yang belum matang.
Lemak dalam susu formula menyediakan antara 30% hingga 50% kebutuhan energi harian bayi. Selain itu, lemak berperan penting dalam pembentukan otak, mata, serta sintesis hormon-hormon yang vital bagi perkembangan tubuh.
Susu formula juga mengandung vitamin dan mineral esensial yang mendukung pertumbuhan dan kesehatan bayi.
Salah satu mineral penting adalah kalsium, yang membantu pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Penyerapan kalsium efektif dengan dukungan vitamin D, yang juga penting untuk mencegah penyakit tulang pada anak. Zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah dan suplai oksigen ke jaringan tubuh. Zinc mendukung penambahan berat badan, pembentukan sistem muskuloskeletal, dan menjaga sistem imun. Vitamin A sangat penting untuk perkembangan penglihatan, vitamin C mendukung pembentukan darah yang sehat, dan yodium berperan dalam perkembangan mental yang optimal.
Alat Pemanas Susu Philips AVENT SCF358/00

Saat membeli susu formula, penting untuk memperhatikan rasio kandungan kalsium dan fosfor. Menurut Larisa Alexandrovna Shcheplyagina, profesor dan dokter ahli dari MONIKI, rasio kalsium terhadap fosfor harus 2:1 agar memberikan manfaat maksimal bagi bayi. Beberapa produk mungkin mengklaim kandungan kalsium tinggi, namun tanpa keseimbangan yang tepat, manfaatnya menjadi kurang optimal.
Banyak susu formula mengandung komponen khusus yang mendekati komposisi ASI, salah satunya adalah palm olein.
Tas Termal Multifungsi untuk Ibu dengan Kabel USB untuk Pengisian Telepon, Tas Popok Warna Mint

Banyak perdebatan tentang penggunaan minyak sawit dalam susu formula. Namun yang perlu diketahui adalah produk susu formula menggunakan fraksi minyak sawit yang mudah meleleh, yaitu palm olein. Palm olein merupakan sumber utama asam palmitat yang memang dominan dalam komposisi asam lemak ASI, mencapai sekitar 25%. Oleh sebab itu, palm olein digunakan untuk meniru kandungan lemak alami ASI, yang merupakan standar emas nutrisi bayi pada tahun pertama.
Larisa Alexandrovna Shcheplyagina menjelaskan: "Penggunaan palm olein dalam susu formula sudah berlangsung puluhan tahun dan merupakan fraksi minyak sawit yang telah dimurnikan serta sangat aman untuk bayi. Asam palmitat merupakan komponen penting dalam ASI yang mendukung kebutuhan energi bayi selama masa pertumbuhan aktif."
Saat beralih ke susu formula, konsultasi dengan dokter anak sangat dianjurkan, namun beberapa panduan berikut dapat membantu Anda memulai dengan baik.
Alat Pendingin Air Panas NIP untuk Persiapan Susu Formula

Lakukan transisi ke susu formula secara bertahap dalam waktu 5-7 hari untuk membantu bayi beradaptasi dengan pola makan baru dan mengurangi risiko gangguan pencernaan.
Pemberian makan berdasarkan permintaan hanya berlaku untuk ASI dan sedikit pada pemberian campuran. Pada susu formula, pemberian makan harus dilakukan sesuai jadwal yang disarankan dokter.
Hindari mengganti-ganti jenis susu formula secara sering karena dapat menyebabkan stres pada sistem pencernaan bayi. Jika susu formula yang digunakan tidak cocok, konsultasikan dengan dokter untuk memilih alternatif yang tepat dan konsistenlah pada pilihan tersebut setelah bayi terbiasa.
Perhatikan takaran susu formula, suhu air (harus menggunakan air matang), dan jaga kebersihan saat menyiapkan susu sesuai petunjuk pada kemasan. Dokter akan membantu menentukan kebutuhan nutrisi harian bayi berdasarkan kondisi kesehatan dan perkembangan fisiknya.
Ketika memberi makan bayi, peluk dan dekatkan bayi dengan Anda agar ia merasa nyaman dan aman. Perubahan pola makan tidak boleh mengurangi kehangatan dan ikatan emosional antara ibu dan anak.
Foto: Getty Images
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Kesehatan & Kebugaran pada tanggal 19-04-2022. Artikel berjudul "Panduan Lengkap untuk Memulai Susu Formula dengan Tepat" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Kesehatan & Kebugaran. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Panduan Lengkap untuk Memulai Susu Formula dengan Tepat " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Kesehatan & Kebugaran. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


