Mengenal Kartu Closed Loop: Keunggulan, Cara Kerja, dan Perbedaannya dengan Kartu Co-Branded
Temukan apa itu kartu closed loop, bagaimana cara kerjanya, serta kelebihan dan kekurangannya dibandingkan kartu co-branded dan open loop. Pelajari manfaat kartu ini bagi konsumen dan pedagang.
Julia Kagan adalah jurnalis keuangan dan konsumen dengan pengalaman sebagai editor senior bidang keuangan pribadi di ZAMONA.
Apa Itu Kartu Closed Loop?
Kartu closed loop adalah jenis kartu pembayaran yang hanya dapat digunakan di toko atau perusahaan tertentu. Kartu ini biasanya memuat logo perusahaan penerbitnya, bukan logo jaringan kartu seperti MasterCard atau Visa. Kartu ini juga dikenal dengan istilah kartu kredit toko, kartu tujuan tunggal, atau kartu label pribadi.
Poin Penting
- Kartu closed loop hanya berlaku di perusahaan penerbitnya, seperti jaringan ritel atau stasiun pengisian bahan bakar.
- Sebaliknya, kartu open loop dapat digunakan di berbagai tempat yang menerima jaringan kartu seperti Mastercard atau Visa.
- Kartu co-branded memiliki afiliasi dengan perusahaan tertentu sekaligus tergabung dalam jaringan kartu untuk cakupan penerimaan yang lebih luas.
- Banyak pedagang menawarkan pilihan kartu closed loop dan open loop.
- Kartu closed loop umumnya lebih mudah didapatkan tapi memiliki suku bunga yang lebih tinggi.
Perbandingan Kartu Closed Loop dan Open Loop
Kartu open loop dapat digunakan di seluruh tempat yang menerima jaringan kartu tertentu seperti Mastercard, Visa, American Express, ataupun Discover. Ini adalah tipe kartu kredit yang paling umum dikenal dan digunakan oleh masyarakat luas.
Perbandingan Kartu Closed Loop dan Co-Branded
Kartu co-branded merupakan jenis kartu open loop yang biasanya memuat logo merek tertentu, seperti toko, stasiun bahan bakar, atau organisasi tertentu. Karena tergabung dalam jaringan kartu, kartu ini diterima lebih luas dibanding kartu closed loop.
Perbedaan Kartu Closed Loop dan Kartu Loyalti
Banyak toko seperti supermarket atau apotek memiliki program loyalti dengan kartu yang memberikan diskon dan hadiah tanpa memperpanjang kredit. Berbeda dengan kartu closed atau open loop, kartu loyalti tidak memberikan fasilitas kredit.
Cara Kerja Kartu Closed Loop
Kartu closed loop biasanya diterbitkan oleh pedagang, misalnya Amazon, Starbucks, atau Exxon Mobil, dan hanya bisa digunakan di lokasi mereka. Pelanggan dapat mengajukan kartu secara langsung di toko atau melalui online. Seringkali, staf toko mendorong pelanggan untuk mendaftar dengan bonus seperti potongan harga pada pembelian pertama.
Pedagang bekerja sama dengan lembaga keuangan untuk mengeluarkan kartu closed loop dan open loop. Contohnya, Citibank sebagai penerbit kartu kredit untuk Best Buy, yang meliputi My Best Buy Credit Card (closed loop) dan My Best Buy Visa (open loop).
Ketika mengajukan kartu kredit di toko, biasanya pelanggan mengisi satu aplikasi yang bisa disetujui untuk kartu closed loop, open loop, atau keduanya. Proses persetujuan didasarkan pada riwayat kredit dan pendapatan pemohon, serta menentukan batas kredit kartu.
Catatan
Baik kartu closed loop maupun open loop biasanya menawarkan program hadiah dan diskon menarik.
Kelebihan dan Kekurangan Kartu Closed Loop
Kartu closed loop lebih mudah didapatkan bagi yang belum memiliki riwayat kredit karena proses persetujuannya lebih sederhana. Namun, kartu ini terbatas penggunaannya dan memiliki suku bunga lebih tinggi, sehingga bisa mahal jika saldo tidak dilunasi tiap bulan.
Dari sisi pedagang, pengelolaan kartu closed loop lebih sederhana dan efisien karena hanya melibatkan pedagang dan bank pengakuisisi tanpa jaringan pemrosesan kartu yang rumit. Hal ini juga membantu membangun loyalitas pelanggan dan meningkatkan penjualan di dalam jaringan mereka.
Apakah Ada Kartu Debit Closed Loop?
Beberapa kartu prabayar closed loop berfungsi seperti kartu debit, dimana pemegang kartu hanya bisa menggunakan dana yang ada tanpa fasilitas kredit, contohnya kartu hadiah khusus toko.
Apakah Kartu Closed Loop Mempengaruhi Skor Kredit?
Ya, kartu kredit closed loop dapat membantu membangun skor kredit jika penerbit melaporkan pembayaran tepat waktu ke biro kredit. Riwayat pembayaran yang baik sangat penting dalam penilaian skor kredit oleh FICO dan VantageScore.
Berapa Banyak Kartu Closed Loop yang Ideal?
Memiliki beberapa kartu closed loop biasanya tidak menjadi masalah, namun mengajukan terlalu banyak dalam waktu singkat dapat menurunkan skor kredit. Selain itu, banyak kartu membuat pengelolaan menjadi merepotkan jika kartu hilang atau dicuri.
Kesimpulan
Kartu closed loop sangat menguntungkan bagi pedagang dan bermanfaat bagi konsumen yang sering berbelanja di satu jaringan tertentu serta sulit memperoleh kartu open loop. Meski demikian, kartu open loop menawarkan fleksibilitas penggunaan yang jauh lebih luas.
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Kartu Kredit pada tanggal 12-03-2024. Artikel berjudul "Mengenal Kartu Closed Loop: Keunggulan, Cara Kerja, dan Perbedaannya dengan Kartu Co-Branded" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Kartu Kredit. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Mengenal Kartu Closed Loop: Keunggulan, Cara Kerja, dan Perbedaannya dengan Kartu Co-Branded " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Kartu Kredit. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


