Kendali Senjata Australia: Realita Kompleks Pasca Serangan Bondi
InLiber Tim Redaksi
InLiber Tim Redaksi 6 jam yang lalu
Tim Redaksi #Berita Dunia
0
0

Kendali Senjata Australia: Realita Kompleks Pasca Serangan Bondi

Pasca Port Arthur, Australia dikenal tegas soal senjata. Serangan Bondi membuka realita baru tentang perlunya reformasi kebijakan yang lebih luas.

Bondi menjadi pusat perbincangan Kendali Senjata Australia setelah serangan mematikan saat perayaan Hanukkah. Meski negara ini lama dipuji karena reformasi besar pasca tragedi Port Arthur pada 1996, kenyataannya tetap kompleks dan menuntut evaluasi berkelanjutan.

Aktivis kendali senjata, Roland Browne, menilai kejadian Bondi mengungkap bagaimana tempat umum yang ramai bisa menjadi sasaran apabila regulasi senjata tidak cukup tegas. Ia menekankan perlunya pembatasan lebih ketat terhadap jenis senjata yang digunakan pelaku dalam serangan massal.

Pada saat serangan berlangsung, Browne berada di Hobart dan sedang memperjuangkan larangan terhadap jenis senjata serupa dengan yang dipakai pelaku Port Arthur. Ia menggambarkan kekecewaan terhadap bagaimana aspirasi kebijakan publik sering tidak terdengar hingga terjadi tragedi besar.

Secara internasional, Australia dipuji karena langkah-langkah tegasnya pasca Port Arthur, serupa dengan tindakan yang diambil Inggris setelah Dunblane. Meski demikian, realitas negara ini tidak hitam putih, dan beberapa pemerintah bagian mengambil pendekatan berbeda.

Hingga hari ini, Browne tetap menjalin persahabatan dengan keluarga korban tragedi di Skotlandia, termasuk yang kehilangan anak-anak mereka di sekolah dasar. Pengalaman itu memperkuat pandangannya bahwa perlindungan publik adalah prioritas utama.

Roland Browne tersenyum menghadap kamera di sebuah ruang dengan rak buku di belakangnya.

Kendaraan kepemilikan senjata mencapai rekor

Ya, ada lebih dari empat juta senjata pribadi yang beredar di Australia, hampir dua kali lipat dalam dua dekade terakhir. Artinya, sekitar satu senjata untuk setiap tujuh warga Australia. Negara bagian seperti Queensland memiliki jumlah senjata terbesar, disusul NSW dan Victoria, sementara Tasmania dan Wilayah Utara memiliki konsentrasi tertinggi per kapita.

Angka-angka ini meluruskan gambaran bahwa senjata lebih banyak dimiliki orang pedesaan; ternyata banyak di kota besar juga. Setiap pemegang lisensi rata-rata memiliki lebih dari empat senjata.

Hal ini menjadi bagian inti dari agenda Browne: membatasi jumlah senjata yang boleh dimiliki secara nasional dan meninjau kebijakan lisensi secara ketat.

Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Berita Dunia pada tanggal 19-12-2025. Artikel berjudul "Kendali Senjata Australia: Realita Kompleks Pasca Serangan Bondi" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Berita Dunia. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.

Informasi dalam artikel " Kendali Senjata Australia: Realita Kompleks Pasca Serangan Bondi " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Berita Dunia. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.

0
0

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.