Facebook Uji Langganan Rp190 Ribu/Bulan untuk Bagikan Lebih Banyak Tautan
Meta menguji pembatasan jumlah tautan pada postingan pengguna tertentu dengan langganan berbayar, mengubah cara konten didistribusikan dan potensi pendapatan.
Facebook tengah menguji pembatasan jumlah tautan yang bisa dibagikan pengguna pada sebuah postingan, bagian dari uji coba berbayar yang diluncurkan untuk beberapa akun.
Beberapa pengguna di Inggris dan Amerika Serikat menerima notifikasi bahwa jumlah tautan yang bisa dibagikan tanpa berlangganan sangat terbatas, dengan opsi langganan mulai sekitar Rp 190 ribu per bulan untuk akses penuh.
Tujuan uji coba
Meta menyatakan langkah ini bertujuan menilai apakah peningkatan volume posting dengan tautan memberikan nilai tambah bagi pelanggan berbayar.
Pandangan ahli
Pakar media sosial, Matt Navarra, melihat inisiatif ini sebagai bagian dari upaya monetisasi yang lebih luas, bukan hanya verifikasi akun. Ia menambahkan bahwa distribusi konten kini bisa terkait biaya bagi pengguna, menandai arah baru bagi perusahaan.
Konteks dan implikasi
Pengguna yang menerima pemberitahuan menjelaskan bahwa mulai 16 Desember jumlah tautan per bulan dibatasi menjadi dua. Bagi kreator atau pelaku bisnis, pesan inti adalah akses distribusi konten di Facebook bisa memiliki harga terkait pertumbuhan trafik.
Meta juga mengembangkan program verifikasi bernama Meta Verified, yang memberi tanda centang biru, dukungan akun lebih kuat, dan perlindungan dari peniruan identitas. Langkah ini dipandang sebagai bagian dari tren yang mengutamakan kepentingan perusahaan sendiri.
Dalam konteks industri, langkah serupa juga dibahas di X (Twitter) setelah perubahan verifikasinya, dan Uni Eropa sempat memberi denda terkait kebijakan tersebut. Facebook menegaskan uji coba ini juga melibatkan mode profesional dan halaman, yang biasa dipakai pembuat konten dan bisnis untuk promosi serta memahami kinerja konten.
Pakar Navarra menambahkan bahwa hal ini mengingatkan pembuat konten bahwa membangun bisnis yang terlalu bergantung pada satu platform bisa berisiko, karena Meta cenderung fokus pada ekosistemnya sendiri.
Implikasi bagi pembuat konten Indonesia
Meskipun uji coba ini belum diberlakukan di Indonesia, tren ini menunjukkan bagaimana platform media sosial mengubah akses ke trafik dan eksposur. Pelaku usaha digital perlu merencanakan strategi multisaluran untuk menjaga arus pengunjung dan konversi.
Kesimpulan: Perubahan seperti ini menegaskan perlunya diversifikasi saluran promosi agar tidak bergantung pada satu platform saja.
Analisis kunci: Meta sedang menguji model berlangganan untuk mengunci akses distribusi konten, menandai perubahan penting dalam cara konten didistribusikan dan bagaimana bisnis membangun arus kunjungan. BBC News
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Ekonomi pada tanggal 19-12-2025. Artikel berjudul "Facebook Uji Langganan Rp190 Ribu/Bulan untuk Bagikan Lebih Banyak Tautan" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Ekonomi. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Facebook Uji Langganan Rp190 Ribu/Bulan untuk Bagikan Lebih Banyak Tautan " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Ekonomi. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


