Billy Bonds: Kapten West Ham yang Melambangkan Semangat The Hammers
InLiber Tim Redaksi
InLiber Tim Redaksi 5 hari yang lalu
Tim Redaksi #Berita Olahraga

Billy Bonds: Kapten West Ham yang Melambangkan Semangat The Hammers

Meninggal dunia pada usia 79 tahun, Billy Bonds dikenang sebagai salah satu pemain terbaik West Ham United dan pemimpin legendaris di balik sukses FA Cup serta rekor klub sepanjang kariernya.

Billy Bonds meninggal dunia pada usia 79 tahun, meninggalkan jejak mendalam dalam sejarah West Ham United. Ia dikenal sebagai kapten berkarisma, pemain serba bisa, dan sosok yang mewakili semangat The Hammers.

Dalam sejarah klub, Bonds berada di antara para ikon besar seperti Bobby Moore, Geoff Hurst, dan Martin Peters. Setelah meninggalkan West Ham, ia tetap dikenang sebagai pemimpin yang menginspirasi generasi berikutnya dan diabadikan dalam Hall of Fame klub.

Pengumuman resmi klub berbunyi, "Rest in peace Billy, our courageous, inspirational, lion-hearted leader"—sebuah pesan yang menggambarkan bagaimana para pendukung merasakan kehilangan besar bagi keluarga The Hammers.

Bonds bergabung dengan West Ham dari Charlton Athletic pada Mei 1967 dengan biaya sekitar £47.000 (sekitar Rp 900 juta pada nilai tukar saat itu). Perjalanan 21 tahun di lapangan membuatnya menjadi pemain dengan penampilan terbanyak bagi klub, yakni 799 kali tampil. Ia awalnya direkrut sebagai bek kanan sebelum berkembang menjadi gelandang luar yang andal, dan akhirnya menjadi bek tengah yang solid—menggantikan Moore sebagai kapten ketika Moore meninggalkan klub pada 1974.

Keberhasilan di lapangan dan peran kepemimpinan

Bonds memimpin West Ham meraih dua gelar FA Cup. Pada 1975, ia membawa tim menaklukkan Fulham, dan pada 1980 West Ham sebagai tim Championship akhirnya mengejutkan Arsenal di final FA Cup bersejarah yang dimenangkan lewat gol penting Sir Trevor Brooking.

Selain itu, Bonds memimpin tim mencapai Final Piala Pemenang Cup Eropa pada 1976—meski akhirnya kalah 4-2 dari Anderlecht. Kepemimpinannya juga membantu West Ham kembali ke Divisi Pertama pada akhir musim 1980/81, meski di masa itu mereka juga sempat tersingkir di final Liga Piala (League Cup) setelah hasil imbang ulang-ulang dengan Liverpool.

Sepanjang masa jabatannya, Bonds kerap menerima penghargaan individu. Ia meraih Hammer of the Year sebanyak empat kali, menerima PFA Merit Award pada 1988, dan penghargaan MBE untuk layanan terhadap sepak bola pada tahun yang sama. Pada 2018, para penggemar West Ham memilih Bonds sebagai pemain terhebat dalam sejarah klub.

Kisah negara besar dan ketidakhadiran untuk Inggris

Meskipun dihormati sebagai salah satu figur paling berpengaruh di West Ham, Bonds tidak pernah memenangkan caps penuh untuk tim nasional Inggris. Ia hampir terpilih pada sejumlah kesempatan, termasuk pada November 1977 saat Inggris mengalahkan Italia 2–0 di Wembley, tetapi pada akhirnya tidak dimainkan. Pada 1981, ia hampir bergabung dengan skuad Inggris untuk pertandingan persahabatan melawan Brasil, namun cedera tulang rusuk yang dideritanya akhirnya memupus peluang tersebut.

Karier manajerial dan legasi di klub musuh bebuyutan

Pada Februari 1990, Bonds ditunjuk sebagai manajer West Ham, menggantikan Lou Macari, dan membimbing klub naik ke pentas teratas liga lagi. Ia juga membawa West Ham ke semifinal FA Cup pada 1991, meski tersingkir akibat kartu merah kontroversial di babak pertama. Meski mengalami degradasi pada 1992, Bonds bertahan menukikannya dengan membawa tim kembali ke Liga Premier satu musim kemudian.

Karier manajerialnya berlanjut di klub rival sengit, Millwall, pada Mei 1997. Namun masa itu singkat dan ia meninggalkan klub pada 1998, menambahkan sisi persaingan dalam kisahnya di dunia sepak bola London.

Warisan dan penghormatan jangka panjang

Karya Bonds di West Ham diakui melalui Penghargaan HK Lifetime Achievement yang pertama kali diberikan pada 2013. Rasa hormatnya makin kuat ketika East Stand di London Stadium diberi nama untuk menghormatinya pada Februari 2019, sebuah momen yang membuat Bonds terharu di hadapan para penggemar dan keluarganya.

Di luar lapangan, Bonds adalah sosok keluarga yang tenang di kehidupan pribadi. Ia tetap dicintai para penggemarnya, dan kisahnya terus dikenang sebagai inti dari budaya perjuangan West Ham di atas lapangan hijau.

Secara gaya bermain, Bonds dikenal sebagai pemain serba bisa dengan kebugaran luar biasa, semangat kompetitif yang membara, serta kemampuan teknis yang tajam. Karakternya sebagai pemimpin terlihat jelas di setiap pertandingan, membuatnya menjadi simbol kapasitas klub untuk bangkit dari masa sulit.

Bagi para penggemar sepak bola yang lahir di era Bonds, citra kepalanya berbalut jenggot tebal, bercak tanah di ide-ide laga 70-an dan 80-an, serta tekad yang membara selalu terngiang di benak mereka. Billy Bonds tetap dikenang sebagai kapten, pemain, dan manajer yang membentuk sejarah West Ham.

Expert comment:Kepemimpinan Bonds menggambarkan kapten serba bisa yang menyatukan tenaga, kebugaran, dan keterampilan dalam satu sosok ikonik. Warisannya hidup melalui identitas klub hingga saat ini.

Ringkasan singkat: Billy Bonds adalah simbol loyalitas dan semangat bertarung West Ham, dengan karier panjang sebagai pemain, kapten, dan pelatih yang membentuk era penting klub. Momen-momen kunci seperti dua trofi FA Cup, kehadiran di final Piala Pemenang Cup, serta pengakuan dari komunitas sepak bola menjadikannya figur legendaris yang tak tergantikan. Warisannya terus hidup dalam budaya klub dan rasa hormat yang diberikan fans hingga hari ini.

Kesimpulan utama: Billy Bonds adalah simbol loyalitas dan semangat bertarung West Ham yang mendefinisikan bagaimana seorang kapten bisa mempersatukan tim melalui ketahanan fisik, kepemimpinan, dan dedikasi jangka panjang. BBC Sport
0
17

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.