Rahasia Suara Pecah: Penyebab Umum dan Tips Mengatasinya dengan Mudah
Tim Jewell
Tim Jewell 6 tahun yang lalu
Penulis Medis & Spesialis Komunikasi #Kesehatan Seksual
0
8.6K

Rahasia Suara Pecah: Penyebab Umum dan Tips Mengatasinya dengan Mudah

Suara pecah bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja, dari remaja hingga orang dewasa. Pelajari penyebab umum suara pecah dan cara efektif menjaga kesehatan suara agar selalu prima.

Suara yang tiba-tiba pecah bisa dialami oleh siapa saja, tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau profesi—baik itu pelajar, eksekutif berusia 50-an, maupun penyanyi profesional di atas panggung. Karena semua manusia memiliki suara, semua juga berpotensi mengalami suara pecah.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Mari kita pelajari sedikit tentang mekanisme suara.

Struktur Suara Manusia

Suara Anda terbentuk dari kombinasi beberapa elemen:

  • Udara yang keluar dari paru-paru
  • Getaran pada dua pita suara yang sejajar
  • Gerakan otot di sekitar kotak suara atau laring

Ketika berbicara atau bernyanyi, otot-otot laring mengatur ketegangan dan posisi pita suara untuk mengubah nada dan volume suara.

Ketika suara naik, pita suara menegang dan rapat; saat suara turun, pita suara menjadi longgar dan terbuka. Suara pecah terjadi saat otot ini tiba-tiba meregang, mengendur, atau menegang secara tidak terduga.

Penyebab Umum Suara Pecah

1. Masa Pubertas

Masa pubertas adalah penyebab paling umum suara pecah dan hal ini sangat normal. Saat hormon meningkat pesat, kotak suara mengalami perubahan signifikan, termasuk turun posisi laring dan penebalan pita suara, yang menyebabkan ketidakstabilan saat berbicara.

2. Memaksakan Nada Tinggi atau Rendah

Otot cricothyroid mengontrol perubahan nada suara. Jika Anda memaksa naik atau turunkan nada secara tiba-tiba tanpa pemanasan, otot ini bisa menegang dan menyebabkan suara pecah.

3. Lesi pada Pita Suara

Penggunaan suara berlebihan seperti berbicara, bernyanyi, atau berteriak dalam waktu lama dapat menyebabkan luka atau nodul pada pita suara, yang menghambat fleksibilitas dan menyebabkan suara pecah.

4. Dehidrasi

Pita suara membutuhkan kelembapan agar bisa berfungsi dengan lancar. Kurang minum air, konsumsi kafein atau alkohol berlebihan, serta aktivitas yang membuat banyak berkeringat tanpa penggantian cairan dapat menyebabkan suara pecah akibat pita suara yang kering.

5. Laringitis

Peradangan pada pita suara, biasanya karena infeksi virus atau penggunaan suara berlebihan, dapat menyebabkan suara menjadi serak dan pecah. Jika berlangsung lama, ini bisa mengakibatkan kerusakan permanen.

6. Kecemasan dan Tegangan Otot

Kondisi gugup membuat otot-otot, termasuk otot laring, menegang. Tegangan ini membatasi gerakan pita suara sehingga suara bisa menjadi pecah saat berusaha mengubah nada atau volume.

Tips Mengatasi dan Mencegah Suara Pecah

  • Minum air putih minimal 2 liter per hari, terutama jika Anda sering berbicara atau bernyanyi. Hindari minuman dingin agar otot laring tetap lentur.
  • Jangan tiba-tiba mengubah volume suara secara ekstrem, seperti dari suara pelan ke teriakan.
  • Lakukan pemanasan suara dengan latihan vokal sebelum berbicara lama atau tampil.
  • Latihan pernapasan dapat membantu mengontrol aliran udara dan menjaga kestabilan suara.
  • Gunakan permen pelega tenggorokan atau obat batuk jika mengalami iritasi akibat penggunaan suara berlebihan.

Langkah Pencegahan Lainnya

  • Kurangi atau hentikan kebiasaan merokok yang dapat merusak pita suara dan jaringan tenggorokan.
  • Kelola stres dengan meditasi, musik, atau yoga untuk mengurangi ketegangan otot laring.
  • Konsultasikan dengan ahli terapi wicara untuk belajar teknik penggunaan suara yang benar dan sehat.
  • Ikuti pelatihan dengan pelatih suara guna menguasai teknik bernyanyi atau berbicara yang melindungi pita suara.

Kapan Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?

Suara pecah sesekali biasanya tidak perlu dikhawatirkan, terutama pada usia muda. Namun, jika suara pecah terus-menerus meski sudah melakukan pencegahan, segera periksakan ke dokter. Hal ini penting untuk mendeteksi gangguan seperti nodul pita suara atau gangguan saraf yang dapat mengganggu fungsi suara.

Perhatikan juga gejala seperti nyeri saat berbicara, batuk berkepanjangan, suara serak lebih dari beberapa minggu, sulit menelan, atau kehilangan kemampuan berbicara dalam rentang suara normal.

Kesimpulan

Suara pecah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari perubahan alami masa pubertas hingga kondisi kesehatan tertentu. Dengan perawatan dan pencegahan yang tepat, Anda bisa menjaga suara tetap kuat dan stabil. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan profesional jika Anda mengalami perubahan suara yang berkepanjangan atau mengganggu aktivitas sehari-hari.

Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Kesehatan Seksual pada tanggal 26-05-2019. Artikel berjudul "Rahasia Suara Pecah: Penyebab Umum dan Tips Mengatasinya dengan Mudah" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Kesehatan Seksual. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.

Informasi dalam artikel " Rahasia Suara Pecah: Penyebab Umum dan Tips Mengatasinya dengan Mudah " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Kesehatan Seksual. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.

0
8.6K

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.