Rahasia Membuat Website Bisnis yang Efektif dan Menarik
Pelajari cara menciptakan website bisnis yang tidak hanya menarik pengunjung, tapi juga meningkatkan kepercayaan dan konversi pelanggan dengan strategi desain dan fungsi terbaik.
Jika website Anda masih terlihat seperti "selamat datang dari tahun 2002!", maka inilah saat yang tepat untuk melakukan pembaruan dengan panduan ini.
1. Pastikan Website Anda Ramah Mobile


Kiri: Tampilan artikel yang mudah dibaca di versi mobile. Kanan: Versi desktop yang sulit digunakan di perangkat mobile.
Menurut data OuterBox, lebih dari 79% pengguna mengakses situs dan berbelanja lewat perangkat mobile. Namun, 84% mengalami kesulitan saat menggunakan versi mobile, dan 40% meninggalkan situs karena pengalaman buruk tersebut.
Pengunjung tidak akan bertahan jika website Anda tampil buruk atau sulit digunakan di ponsel mereka. Mereka cenderung beralih ke kompetitor dengan situs yang lebih user-friendly.
57% pengguna internet tidak akan merekomendasikan merek dengan website mobile yang buruk atau tidak menarik.
Chris Lucas, Wakil Presiden Pemasaran, Formstack
Jika website Anda tidak memiliki versi mobile, pengunjung harus memperbesar dan memperkecil layar untuk membaca konten, yang sangat tidak nyaman.
Pelanggan Anda lebih mungkin mengakses dari tablet atau smartphone daripada desktop. Mereka cepat meninggalkan situs yang menyulitkan mereka.
Justin Smith, CEO OuterBox
Oleh karena itu, pastikan website Anda memiliki desain responsif atau aplikasi khusus yang nyaman digunakan di semua perangkat. Semua tombol dan elemen harus mudah diakses dengan jari.
2. Pilih Nama Domain yang Mudah Diingat
Nama domain yang sederhana, jelas, dan mudah diingat sangat penting. Anda pasti nyaman mengunjungi lifehacker.ru, tapi apakah Anda akan membaca situs bernama lifexaker123.ru? Kemungkinan besar tidak.
Domain yang tepat meningkatkan kepercayaan, konversi pengguna, dan ROI, sekaligus mengurangi biaya pemasaran viral.
Gary Millin, CEO WorldAccelerator.com
Mencari nama domain yang bagus dan tersedia memang tidak mudah, tapi usaha ini penting. Pilih nama yang singkat dan mudah diucapkan agar mudah diingat dan diketik.
Nama-nama terkenal seperti Google, Facebook, Twitter, dan Instagram mudah diingat dan diucapkan. Bahkan Google menjadi kata kerja "mencari di Google".
Hindari kesalahan ejaan kecuali Anda adalah perusahaan besar seperti Flickr atau Tumblr. Jika bisnis Anda misalnya toko suku cadang mobil, nama yang salah eja bisa terlihat tidak profesional.
3. Gunakan Tombol Call to Action (CTA) yang Jelas

Situs seperti Dropbox dan Evernote langsung mengajak pengguna dengan tombol "Download". Instagram mengajak pengguna untuk "Daftar" dengan jelas. Anda tidak perlu mencari-cari tombol tersebut.
CTA mendorong pengunjung untuk melakukan tindakan seperti "Berlangganan", "Unduh", "Pesan", atau "Beli".
Jika website Anda tidak memiliki CTA, pengunjung akan bingung apa yang harus dilakukan dan mungkin meninggalkan situs Anda.
Tempatkan tombol CTA di halaman utama agar pengunjung langsung tahu langkah selanjutnya. Misalnya, jika Anda menawarkan layanan tukang, buat tombol "Panggil Tukang" yang mudah ditemukan.
Jangan sembunyikan CTA di bagian bawah halaman, karena tidak semua pengunjung mau menggulir sampai bawah.
4. Permudah Navigasi Situs

Akses ke informasi, produk, dan layanan harus sederhana dan intuitif. Pengguna tidak boleh kebingungan mencari sesuatu di website Anda.
Kebanyakan website menggunakan pola yang seragam: tombol pencarian, pendaftaran, dan login di kanan atas; menu utama di bagian atas; dan informasi sosial media di footer.
Batasilah menu utama maksimal lima kategori yang jelas dan terorganisir. Tambahkan fitur pencarian di kanan atas agar pengunjung cepat menemukan apa yang dicari.
Dan Veltri, Co-founder dan Product Director Weebly
Pastikan pengunjung dapat kembali ke halaman utama dengan mudah tanpa harus mengklik tombol kembali browser.
5. Perbarui Konten Secara Berkala
Website yang selalu diperbarui memberi kesan terpercaya. Apakah Anda akan menggunakan layanan yang terakhir diperbaharui tahun 2016? Jika berita terakhir di website Anda dari tahun lalu, pengunjung mungkin mengira bisnis Anda sudah tutup.
Perbarui konten secara rutin untuk mendorong pengunjung kembali lagi. Perbaiki tautan yang rusak agar konversi tetap optimal. Pastikan informasi terbaru seperti harga, kontak, dan promo selalu akurat.
6. Tampilkan Informasi Kontak dengan Jelas

Informasi kontak yang mudah ditemukan penting agar pengunjung dapat menghubungi Anda tanpa kesulitan. Situs tanpa kontak terlihat kurang profesional dan kurang dapat dipercaya.
Informasi kontak harus jelas agar pengguna tidak kesulitan mencari nomor telepon atau email.
David Brown, CEO Web.com
Jika Anda aktif di media sosial, tambahkan ikon dan tautan ke akun sosial media di header atau footer agar mudah diakses.
7. Hindari Typo dan Kesalahan Tata Bahasa
Kesalahan ketik dan tata bahasa dapat merusak citra bisnis Anda. Pengunjung akan meragukan profesionalitas Anda jika menemukan banyak kesalahan.
Bahasa Anda mencerminkan citra perusahaan. Baik atau buruk, kesan itu terbentuk dari tata bahasa yang Anda gunakan.
Jeffrey Gitomer, Penulis dan Pelatih Bisnis AS
Periksa dan koreksi teks dengan seksama. Tata bahasa yang baik sama pentingnya dengan kebersihan diri dalam berbisnis: keduanya menunjukkan profesionalisme.
8. Buat Desain Website yang Sederhana dan Elegan


Desain website adalah wajah bisnis Anda. Studi dari Stanford menunjukkan 75% pengguna menilai kredibilitas perusahaan hanya dari tampilan website, dalam waktu kurang dari 50 milidetik.
Desain yang sederhana, bersih, dan mengikuti tren terkini membantu meningkatkan kepercayaan dan minat pengunjung.
Tren desain saat ini adalah flat design dan minimalisme. Era gradien mencolok dan bayangan tebal sudah berlalu. Gunakan warna dengan bijak: semakin sedikit, semakin baik.
Travis Moore, Desainer Grafis
Website dengan desain sederhana juga memiliki kecepatan loading lebih baik, yang sangat penting untuk pengalaman pengguna.
9. Tingkatkan Kecepatan Website
Menurut studi SOASTA, 53% pengguna mobile meninggalkan website jika loading lebih dari 3 detik. 83% mengatakan website lambat memberi kesan negatif, dan 28% berpindah ke kompetitor karena loading lama.
Optimalkan gambar dan video agar cepat dimuat, khususnya untuk pengguna internet mobile.
47% pengguna mengharapkan loading website maksimal 2 detik.
Asad Ali, Pemasar GO-Gulf
Hindari penggunaan iklan berlebihan yang bisa memperlambat loading. Iklan yang terlalu banyak bisa membuat pengguna frustrasi.
10. Buat Halaman Error 404 yang Ramah
Kendala teknis bisa terjadi kapan saja. Memiliki halaman 404 khusus yang informatif menunjukkan bahwa Anda peduli dan mengelola website dengan baik.
Halaman error yang ramah dapat menjaga kepercayaan pengunjung dan menghindarkan mereka merasa frustrasi saat menemukan halaman tidak ditemukan.

Tambahkan tautan ke artikel populer atau produk terbaik agar pengunjung tetap tertarik meskipun menemui error.
*Perlu diketahui bahwa layanan Meta Platforms Inc., termasuk Facebook dan Instagram, diblokir di wilayah tertentu.
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Karir, Pendidikan & Kewirausahaan pada tanggal 10-04-2022. Artikel berjudul "Rahasia Membuat Website Bisnis yang Efektif dan Menarik" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Karir, Pendidikan & Kewirausahaan. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Rahasia Membuat Website Bisnis yang Efektif dan Menarik " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Karir, Pendidikan & Kewirausahaan. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.


