Kisah Mengejutkan Seorang Ahli Bedah Plastik dan Misteri Hilangnya Istri

Kisah ini bisa menjadi legenda modern tentang cinta yang berubah menjadi tragedi, mengikuti jejak kisah klasik Pygmalion dan Galatea namun dengan akhir yang memilukan. Di balik semua itu, ada seorang ahli bedah plastik yang menjadi pusat dari drama berdarah ini.

Robert Birenbaum lahir dalam keluarga dokter ternama, hidup dalam kemewahan dan prestise. Ia jatuh cinta kepada Gale Katz, putri seorang perawat dan pemilik toko alat tulis kecil yang sejak kecil enggan belajar. Meski berbeda dunia, Robert bertekad membentuk Gale sesuai keinginannya, berharap mengubahnya menjadi sosok ideal.

Namun ketika upayanya gagal, Robert melakukan tindakan mengerikan: ia memasukkan tubuh tak bernyawa Gale ke dalam tas olahraga dan melemparkannya ke lautan dari pesawat, berharap kejahatannya tersamarkan selamanya. Saat melihat tubuh Gale menghilang di gelombang laut, Robert justru merasa lega, tanpa setitik penyesalan.

Gale sendiri adalah sosok yang penuh pergolakan. Sejak usia 17 tahun, ia meninggalkan rumah dan masuk universitas, meski dengan ketidaksukaan terhadap studi. Penampilannya biasa saja, namun ia memiliki daya tarik yang membuatnya terjerumus dalam dunia gelap narkoba, alkohol, dan hubungan asmara yang tak menentu. Gale dikenal sebagai gadis pemberontak yang menolak norma dan kebebasan yang dibatasi.

Hidup Gale semakin berbahaya saat ia mencoba bunuh diri dan menjalani perawatan psikiatri beberapa kali. Namun, kemunculan Robert sebagai pria kaya, tampan, dan berkarisma membuat Gale terpesona. Mereka memulai hubungan yang penuh gairah, meskipun penuh ketegangan dan konflik.

Mereka pindah ke apartemen mewah di Upper East Side dan berencana menikah. Ibunda Gale, Sylvia, sangat bahagia karena akhirnya putrinya akan menikah dengan seorang dokter sukses. Namun kebahagiaan itu hanya sementara, karena Robert mulai menunjukkan sisi gelapnya: cemburu berlebihan, kekerasan, bahkan tindakan kejam seperti membunuh kucing peliharaan Gale di depan matanya.

Kehidupan rumah tangga mereka dipenuhi pertengkaran hebat setiap minggunya. Gale, yang bebas dan keras kepala, tak mau mengubah gaya hidupnya dan bahkan mulai berselingkuh sebagai bentuk perlawanan terhadap Robert. Ia secara terbuka mengolok-olok suaminya dan memicu perselisihan yang makin memburuk.

Puncaknya terjadi pada November 1983 ketika Robert hampir mencekik Gale hingga tewas dalam pertengkaran. Setelah insiden itu, keduanya mulai menjalani terapi psikiatri, namun ketegangan tetap membara. Gale bahkan menggunakan ancaman perceraian dan sejumlah tuntutan agar Robert tidak meninggalkannya.

Konflik semakin memuncak hingga suatu malam Juli 1985 ketika Gale pergi berjalan-jalan dan tidak pernah kembali. Keluarga dan teman-teman mulai mencari dan melaporkan kehilangannya, namun Robert memberikan kesan suami yang kehilangan dan bingung. Polisi awalnya menganggap Gale kabur, terutama karena bukti-bukti yang tampak mendukung narasi tersebut.

Namun ada hal aneh yang terungkap: Gale meninggalkan tas lengkap dengan dokumen dan barang-barang berharga di rumah, sesuatu yang sangat tidak biasa. Selain itu, tidak ada satupun anggota staf rumah tangga yang melihat Gale keluar dari kediaman mereka, padahal rumah itu dijaga ketat.

Selama bertahun-tahun, keluarga Gale terus menuntut keadilan, meyakini Robert bersalah. Namun tanpa bukti kuat, kasusnya sulit dilanjutkan. Robert pun hidup nyaman dengan wanita baru dan kariernya yang cemerlang sebagai ahli bedah plastik, sementara keluarga Gale merasakan kehampaan dan kehilangan yang mendalam.

Namun pada tahun 2000, kasus ini kembali bergulir ketika jaksa daerah Daniel Bibb membuka penyelidikan ulang. Pengadilan yang berlangsung memunculkan gelombang kontroversi dan perhatian publik, mempertanyakan sisi gelap dari sosok Robert yang selama ini dikenal sebagai dokter dermawan.

Dengan bukti tidak langsung dan tanpa saksi mata, Robert akhirnya dinyatakan bersalah atas pembunuhan tingkat dua dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Bertahun-tahun kemudian, dalam sidang pembebasan bersyarat, ia mengakui perbuatannya dengan kata-kata penuh penyesalan dan keputusasaan, mengungkapkan bagaimana ia membuang jenazah Gale ke laut.

Foto: Getty Images

Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Kehidupan Nyata pada tanggal 11-04-2024. Artikel berjudul "Kisah Mengejutkan Seorang Ahli Bedah Plastik dan Misteri Hilangnya Istri" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Kehidupan Nyata. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.

Informasi dalam artikel " Kisah Mengejutkan Seorang Ahli Bedah Plastik dan Misteri Hilangnya Istri " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Kehidupan Nyata. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.