Ketegangan Perdagangan Meningkat: Trump Ancam Tarif Tinggi pada Produk UE
Ketegangan antara Amerika Serikat dan Uni Eropa semakin memanas dengan ancaman tarif tinggi dari Presiden Trump, menimbulkan ketidakpastian dalam negosiasi perdagangan internasional.
Taylor Tompkins telah mengabdikan lebih dari satu dekade sebagai jurnalis yang fokus pada bisnis, keuangan, dan ekonomi. Dengan pengalaman wawancara pakar, analisis data, dan penulisan artikel, ia membantu pembaca memahami dinamika ekonomi global. Saat ini, ia menjabat sebagai Editor Ekonomi di ZAMONA.
Minggu yang relatif tenang dalam pembicaraan perdagangan berakhir dengan pernyataan mengejutkan dari Presiden Donald Trump yang mengusulkan tarif 50% terhadap produk Uni Eropa.
Dalam sebuah unggahan di Truth Social pada Jumat pagi, Trump menyatakan rencana penerapan tarif luas atas barang-barang dari blok 27 negara tersebut mulai 1 Juni. Ia menyebut Uni Eropa "sulit diajak berdagang" dalam diskusi yang berlangsung. Beberapa hari sebelumnya, Bloomberg melaporkan bahwa UE telah mengajukan proposal perjanjian perdagangan kepada Gedung Putih yang mencakup pengurangan bertahap pajak impor hingga nol pada beberapa produk pertanian dan barang industri.
Namun, Trump tampaknya tidak puas dengan tawaran tersebut dan menyoroti hambatan-hambatan non-moneter, manipulasi mata uang, serta gugatan yang dianggap tidak adil terhadap perusahaan Amerika.
"Diskusi kami dengan mereka tidak membuahkan hasil!" tulis presiden dalam unggahannya.
Jika perjanjian perdagangan gagal tercapai, Uni Eropa berencana meningkatkan tarif terhadap produk Amerika dengan nilai lebih dari 108 miliar dolar sebagai balasan atas pajak impor yang diumumkan Trump bulan lalu.
Hingga kini, AS hanya berhasil mencapai kesepakatan perdagangan dengan satu dari lebih 100 negara yang tertarik menjalin kerja sama dagang. Awal bulan ini, Inggris Raya yang telah keluar dari UE pada 2020, setuju menurunkan tarif atas mobil Amerika sebagai imbalan pencabutan tarif AS atas aluminium dan baja Inggris, serta beberapa syarat lainnya.
Tenggat waktu negosiasi perdagangan selama 90 hari yang ditetapkan Trump akan berakhir pada 9 Juli.
Selain itu, pada Jumat pagi Trump juga mengeluarkan pernyataan lain mengenai tarif. Ia menyatakan bahwa Apple harus dikenakan tarif minimal 25% atas iPhone yang diproduksi di luar AS, menambah ketegangan antara presiden dan raksasa teknologi tersebut.
Pembaruan, 23 Mei 2025: Artikel ini telah diperbarui dengan informasi terbaru mengenai usulan tarif Trump dan kebijakan lainnya yang diumumkan Jumat pagi.
Punya informasi terbaru untuk reporter ZAMONA? Kirimkan email ke tips@ZAMONA
Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Berita Pemerintahan pada tanggal 19-03-2025. Artikel berjudul "Ketegangan Perdagangan Meningkat: Trump Ancam Tarif Tinggi pada Produk UE" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Berita Pemerintahan. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.
Informasi dalam artikel " Ketegangan Perdagangan Meningkat: Trump Ancam Tarif Tinggi pada Produk UE " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Berita Pemerintahan. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.