AI Diprediksi Guncang Dunia Kerja, BoE Tekankan Pelatihan Keterampilan
InLiber Tim Redaksi
InLiber Tim Redaksi 3 jam yang lalu
Tim Redaksi #Ekonomi
0
0

AI Diprediksi Guncang Dunia Kerja, BoE Tekankan Pelatihan Keterampilan

Gubernur Bank of England Andrew Bailey menilai AI bisa menggantikan beberapa pekerjaan tanpa memicu pengangguran massal, asalkan pelatihan dan keterampilan memadai.

AI semakin meluas diterapkan di berbagai sektor, dan para ahli memperkirakan perubahan besar pada dunia kerja seperti masa Revolusi Industri. Gubernur Bank of England Andrew Bailey menekankan perlunya pelatihan, pendidikan, dan keterampilan agar tenaga kerja bisa beralih ke pekerjaan yang memanfaatkan AI.

Ia menambahkan bahwa bagi pencari kerja, peluang akan lebih mudah jika memiliki keterampilan tersebut.

Namun, ia juga memperingatkan bahwa tenaga kerja pemula bisa kesulitan mendapatkan posisi entry‑level karena kemunculan AI.

Kemana aliran talenta akan mengarah?

“Kita perlu memikirkan bagaimana AI mengubah jalur karier generasi berikutnya. Jika orang bekerja dengan AI, saya tidak yakin jalurnya berubah drastis, tetapi kita perlu awas terhadap hal ini,” kata Bailey. AI telah menjadi bagian dari kehidupan sehari‑hari dan banyak organisasi menggunakannya untuk memproses data besar, menemukan pola, dan mengikuti instruksi rinci.

Seiring adopsi AI meningkat, kekhawatiran soal dampaknya pada pasar kerja juga meningkat. Angka resmi menunjukkan pengangguran di Inggris naik menjadi 5,1% pada triwulan hingga Oktober, dengan lonjakan pengangguran usia 18–24 tahun sebesar 85.000, rekor kenaikan tertinggi sejak tahun 2022.

Beberapa analis berpendapat peningkatan upah minimum dan pajak dapat membuat perekrutan pemula kurang menarik. Namun, ada juga pandangan bahwa AI bisa mengurangi kebutuhan staf junior pada beberapa perusahaan, terutama di bidang hukum, akuntansi, dan administrasi.

Baru‑baru ini, bos PwC menyatakan perusahaan siap menyesuaikan rencana penambahan karyawan karena AI bisa menggantikan sebagian pekerjaan resepsi data dan dokumen dengan model AI, sehingga pekerjaan yang dulu memakan waktu bisa diselesaikan dalam hitungan menit.

Bailey menengarai bahwa kekhawatiran terhadap dampak teknologi muncul berulang sepanjang sejarah, termasuk ketika Ratu Elizabeth I memikirkan pengaruh mesin rajut terhadap rakyatnya. Menurutnya, meskipun Revolusi Industri tidak menimbulkan pengangguran massal, memang terjadi penggeseran pekerjaan, dan AI kemungkinan memberi efek serupa.

Ia menilai AI berpeluang menjadi sumber utama pertumbuhan ekonomi Inggris berikutnya, dengan potensi peningkatan produktivitas yang signifikan. Meski demikian, kecepatan penerapan teknologi ini masih tergantung pada bagaimana seluruh pelaku ekonomi menyiapkan infrastruktur dan landasan yang tepat.

Bank of England, yang juga mengatur suku bunga, menggunakan AI dan terus melakukan eksperimen. Proses membawa AI ke penggunaan luas di kehidupan sehari‑hari akan memakan waktu, tetapi persiapan prasyaratnya sangat penting.

Afirmasi terhadap risiko gelembung AI

Selain dampak tenaga kerja, ada kekhawatiran bahwa nilai valuasi perusahaan AI terlalu tinggi. Bank of England sedang mengawasi potensi koreksi besar di pasar AI, mirip era dotcom. Ketua JP Morgan, Jamie Dimon, pernah menyatakan kekhawatiran lebih besar daripada mayoritas investor soal kemungkinan koreksi signifikan di masa mendatang.

Bailey menegaskan pembuat kebijakan perlu memantau aspek valuasi tersebut karena konsekuensi jika terjadi pelemahan tajam bisa besar. Namun, ia juga menegaskan bahwa sebagian besar perusahaan besar saat ini masih menghasilkan arus kas yang cukup kuat.

Singkatnya, AI diperkirakan meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi, namun bisa menggeser pekerjaan, terutama bagi tenaga kerja muda. Pelatihan yang tepat diperlukan untuk mempercepat transisi ke peran berbasis AI, sementara kebijakan harus mengawasi potensi ketidakseimbangan pasar.

Inti utamanya: AI memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi perlu persiapan dan pelatihan untuk mencegah penggeseran pekerjaan secara masif. Sumber

Temukan berita terbaru dan peristiwa terkini di kategori Ekonomi pada tanggal 19-12-2025. Artikel berjudul "AI Diprediksi Guncang Dunia Kerja, BoE Tekankan Pelatihan Keterampilan" memberikan informasi paling relevan dan terpercaya di bidang Ekonomi. Setiap berita dianalisis secara mendalam untuk memberikan wawasan berharga bagi pembaca kami.

Informasi dalam artikel " AI Diprediksi Guncang Dunia Kerja, BoE Tekankan Pelatihan Keterampilan " membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dalam kategori Ekonomi. Berita kami diperbarui secara berkala dan mematuhi standar jurnalistik.

0
0

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.