Pantau Pergerakan Saham First Solar yang Menggeliat Setelah Lonjakan Energi Bersih

Intisari Penting

• Saham First Solar melonjak 15% pada hari Rabu, memimpin kenaikan saham energi bersih yang didorong oleh optimisme investor pasca debat presiden antara Kamala Harris dan Donald Trump.
• Kenaikan ini terjadi setelah menembus garis leher pola 'saucer' dengan volume perdagangan tertinggi sejak Juni, dan harga saham menutup di atas rata-rata pergerakan 50 hari, menandakan keyakinan kuat dari para pembeli.
• Investor disarankan memantau level harga kunci di $235, $265, dan $300, serta dukungan penting di sekitar $215 saat terjadi koreksi.

First Solar (FSLR) menjadi sorotan saat sahamnya melonjak tajam, memicu rally di sektor energi bersih yang semakin diminati investor pasca debat presiden antara Kamala Harris dan Donald Trump. Debat ini memunculkan harapan baru bagi perusahaan yang bergerak di bidang energi terbarukan.

Dalam debat, Trump menyatakan dukungannya terhadap energi surya, meski menyindir Harris yang menurutnya akan kembali mengembangkan energi surya jika terpilih. Sementara itu, Harris dikenal mendukung Undang-Undang Pengurangan Inflasi yang memberikan insentif pajak bagi instalasi panel surya atap dan inisiatif energi bersih lainnya.

Optimisme ini datang di waktu yang tepat bagi First Solar, yang selama 18 bulan terakhir sahamnya relatif stagnan karena suku bunga tinggi yang membebani permintaan dan biaya pembiayaan serta pemasangan panel surya meningkat.

Kami akan menganalisis grafik saham First Solar dan mengidentifikasi titik harga penting yang harus diperhatikan investor untuk strategi yang lebih tajam.

Pola Saucer dan Garis Leher sebagai Penopang

Saham First Solar memecah pola saucer pada akhir Mei dengan volume di atas rata-rata, lalu mencapai puncak pada pertengahan Juni.

Meskipun kemudian mengalami koreksi hingga 36%, harga menemukan dukungan kuat di sekitar garis leher pola tersebut.

Kenaikan terbaru pada hari Rabu terjadi dengan volume tertinggi sejak Juni dan penutupan di atas moving average 50 hari, menandakan tekanan beli yang kuat. Saham ditutup pada harga $239,84, naik 15%.

Level Harga Penting untuk Dipantau

Ke depan, tiga level harga utama menjadi fokus pengamatan investor.

Level pertama di $235, yang baru saja dilewati, namun potensi tekanan jual bisa muncul di sekitar garis tren konsolidasi antara Juli dan Agustus.

Penembusan kuat di atas $235 dapat membuka peluang kenaikan menuju $265, area yang sebelumnya menunjukkan resistensi berdasarkan aktivitas perdagangan Juni lalu.

Jika tren bullish berlanjut, target berikutnya adalah level tertinggi 2024 di sekitar $300. Level ini konsisten dengan target kenaikan yang dihitung dari jarak pola saucer ke garis leher, menambahkan potensi kenaikan sekitar $85 dari titik breakout $215.

Level Support Saat Koreksi

Jika saham mengalami koreksi, level $215 menjadi area support penting yang harus diperhatikan, karena merupakan garis leher pola saucer yang kini berfungsi sebagai support kuat.

Informasi yang disampaikan bersifat edukatif dan bukan rekomendasi investasi. Harap lakukan riset mandiri sebelum membuat keputusan.

Penulis tidak memiliki saham First Solar pada saat artikel ini dibuat.

Jelajahi artikel bermanfaat di kategori Berita Pasar pada tanggal 02-02-2024. Artikel berjudul "Pantau Pergerakan Saham First Solar yang Menggeliat Setelah Lonjakan Energi Bersih" menawarkan analisis mendalam dan saran praktis di bidang Berita Pasar. Setiap artikel dibuat dengan cermat oleh para ahli untuk memberikan nilai maksimal bagi pembaca.

Artikel " Pantau Pergerakan Saham First Solar yang Menggeliat Setelah Lonjakan Energi Bersih " memperluas pengetahuan Anda dalam kategori Berita Pasar, menjaga Anda tetap terinformasi tentang perkembangan terbaru, dan membantu membuat keputusan yang tepat. Setiap artikel berbasis konten unik, menjamin orisinalitas dan kualitas.