Pantau Level Harga Saham Microsoft Setelah Gangguan Layanan Cloud Besar

Saham Microsoft mengalami tekanan pada perdagangan pra-pasar setelah gangguan layanan cloud besar yang terkait dengan pembaruan sistem dari perusahaan keamanan siber CrowdStrike. Gangguan ini berdampak pada bank, maskapai penerbangan, media, dan perusahaan di seluruh dunia.

Poin Penting

• Saham Microsoft turun di pra-pasar setelah gangguan besar yang berkaitan dengan pembaruan sistem oleh CrowdStrike memengaruhi berbagai industri global.
• Saham ini sedang mengalami koreksi setelah mencapai level tertinggi baru-baru ini.
• Level support kunci yang perlu diwaspadai meliputi sekitar $430, $410, $385, dan $367.
• Analisis pola harga menunjukkan potensi kenaikan menuju target sekitar $490 jika tren naik berlanjut.

Di tengah koreksi ini, penting untuk memahami dinamika pasar dan titik-titik support yang bisa menjadi peluang beli bagi investor yang cermat.

Tren Jangka Panjang Saham Microsoft

Sejak sinyal golden cross pada Maret tahun lalu, di mana rata-rata pergerakan 50 hari melintasi rata-rata 200 hari, saham Microsoft menunjukkan tren naik yang stabil.

Namun, setelah mencapai rekor tertinggi bulan ini, saham mengalami retracement sekitar 6% saat investor mengambil keuntungan dan berpotensi mengalihkan dana ke saham-saham dengan kapitalisasi pasar lebih kecil.

Level Harga Kunci untuk Diwaspadai Saat Penjualan Berlanjut

Jika tekanan jual berlanjut, investor harus memantau empat level support utama di mana saham Microsoft bisa menemukan pijakan. Level pertama berada di sekitar $430, dekat dengan rata-rata pergerakan 50 hari dan beberapa puncak harga yang terbentuk antara Maret hingga Mei.

Penurunan di bawah level ini bisa mengarah pada pengujian support di $410, yang merupakan garis horizontal penting dari kisaran harga Januari hingga Mei.

Jika tekanan jual makin kuat, saham bisa turun ke area $385, yang merupakan titik tinggi ayunan pada November 2023 yang mungkin menarik minat beli.

Penurunan lebih dalam lagi bisa membawa harga mendekati $367, di mana terdapat garis tren bawah yang menghubungkan puncak ayunan Juli 2023 dan periode konsolidasi ketat antara Desember 2023 dan Januari 2024.

Target Harga Jika Tren Naik Kembali Berlanjut

Apabila saham Microsoft menemukan dukungan di sekitar $430 dan tren naik kembali berlanjut, pola bars yang dianalisis dari pergerakan Juni hingga awal Juli bisa digunakan untuk memproyeksikan target harga sekitar $490.

Saat ini, saham Microsoft diperdagangkan sekitar $434,40, turun sekitar 1,4% sebelum pembukaan pasar pada hari Jumat.

Komentar dan analisis yang disampaikan bertujuan untuk informasi dan bukan sebagai rekomendasi investasi. Harap lakukan riset lebih lanjut sebelum mengambil keputusan.

Jelajahi artikel bermanfaat di kategori Berita Pasar pada tanggal 21-07-2024. Artikel berjudul "Pantau Level Harga Saham Microsoft Setelah Gangguan Layanan Cloud Besar" menawarkan analisis mendalam dan saran praktis di bidang Berita Pasar. Setiap artikel dibuat dengan cermat oleh para ahli untuk memberikan nilai maksimal bagi pembaca.

Artikel " Pantau Level Harga Saham Microsoft Setelah Gangguan Layanan Cloud Besar " memperluas pengetahuan Anda dalam kategori Berita Pasar, menjaga Anda tetap terinformasi tentang perkembangan terbaru, dan membantu membuat keputusan yang tepat. Setiap artikel berbasis konten unik, menjamin orisinalitas dan kualitas.