Panduan Lengkap Investasi di ETF BRICS: Keuntungan dan Risiko yang Perlu Diketahui
Adam Hayes
Adam Hayes 1 tahun yang lalu
Profesor Sosiologi Ekonomi, Penulis Keuangan, dan Pemimpin Pemikiran #ETF
0
7.0K

Panduan Lengkap Investasi di ETF BRICS: Keuntungan dan Risiko yang Perlu Diketahui

Temukan cara cerdas untuk mendiversifikasi portofolio Anda dengan ETF BRICS yang menawarkan akses mudah ke pasar berkembang seperti Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, dan negara lainnya. Pelajari peluang pertumbuhan dan risiko yang menyertainya dalam investasi ini.

Adam Hayes, Ph.D., CFA, adalah penulis keuangan dengan pengalaman lebih dari 15 tahun di Wall Street sebagai trader derivatif. Selain keahlian dalam perdagangan derivatif, Adam juga ahli dalam ekonomi dan keuangan perilaku. Ia memperoleh gelar master di bidang ekonomi dari The New School for Social Research dan gelar Ph.D. dalam sosiologi dari University of Wisconsin-Madison. Adam adalah pemegang sertifikasi CFA serta lisensi FINRA Series 7, 55 & 63. Saat ini, ia meneliti dan mengajar sosiologi ekonomi serta studi sosial keuangan di Hebrew University, Yerusalem.

ETF BRICS memberikan peluang bagi investor untuk berinvestasi di pasar berkembang dengan cara yang praktis dan terdiversifikasi. Melalui satu dana, investor dapat mengakses saham dan obligasi dari negara-negara BRICS dan sekutunya yang kini meliputi Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, Mesir, dan Uni Emirat Arab.

Minat terhadap ETF BRICS tinggi karena potensi pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan di negara-negara ini. Namun, investor perlu menyadari bahwa volatilitas dan ketidakpastian di pasar berkembang ini biasanya lebih tinggi dibandingkan pasar negara maju.

Apakah investasi ini tepat untuk Anda? Itu sangat bergantung pada profil keuangan dan tujuan investasi pribadi. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai keuntungan dan tantangan berinvestasi di ETF BRICS.

Poin Penting

  • ETF BRICS memungkinkan investasi di berbagai negara dengan pertumbuhan ekonomi pesat di berbagai benua.
  • Potensi pertumbuhan tinggi menjadi daya tarik utama dari dana ini.
  • Risiko volatilitas dan ketidakpastian politik serta ekonomi lebih besar dibandingkan pasar maju.
  • Perdagangan ETF yang mudah di bursa Amerika memudahkan diversifikasi portofolio.

Sejarah ETF BRICS

Istilah BRIC pertama kali diciptakan oleh ekonom Jim O'Neill pada tahun 2001 untuk merujuk pada Brasil, Rusia, India, dan China—empat negara dengan potensi pertumbuhan ekonomi terbesar di pasar berkembang. Pada 2010, Afrika Selatan bergabung, membentuk BRICS. Pada 2024, aliansi ini diperluas dengan penambahan Mesir, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Setelah invasi Rusia ke Ukraina pada 2022, banyak indeks BRICS mengeluarkan Rusia dari portofolio mereka, dan ETF khusus Rusia dicabut dari bursa Amerika. Perluasan anggota BRICS ini mencerminkan upaya beberapa negara anggota untuk menciptakan keseimbangan dalam ekonomi global yang didominasi oleh AS.

ETF BRIC pertama diluncurkan pada November 2007, yaitu iShares MSCI BRIC ETF, namun sejak 2022, Rusia tidak lagi termasuk dalam indeks dan ETF MSCI.

Kelebihan dan Kekurangan Investasi di ETF BRICS

Kelebihan

  • Potensi hasil investasi yang lebih tinggi
  • Diversifikasi geografis yang luas
  • Akses mudah ke pasar berkembang
  • Praktis dan efisien
  • Biaya investasi yang relatif rendah

Kekurangan

  • Volatilitas dan risiko yang lebih tinggi
  • Ketidakpastian politik dan regulasi
  • Risiko nilai tukar mata uang

Keunggulan Investasi di ETF BRICS

Potensi Hasil Lebih Tinggi

Ekonomi negara BRICS diperkirakan memiliki pertumbuhan PDB yang jauh lebih tinggi dibandingkan pasar maju, memberikan peluang pengembalian investasi yang menarik dalam jangka panjang. Pertumbuhan ini didorong oleh industrialisasi, urbanisasi, dan meningkatnya permintaan konsumen di negara-negara tersebut.

Dengan populasi sekitar 3,5 miliar orang dan penguasaan sekitar 42% produksi minyak dunia, anggota BRICS baru juga membawa kekuatan ekonomi tambahan yang signifikan.

Perusahaan-perusahaan di negara-negara ini berpotensi mencatat kenaikan pendapatan dan laba yang signifikan, yang akan berdampak positif pada harga saham dan hasil investasi ETF BRICS.

Selain itu, populasi muda dan kelas menengah yang berkembang di negara-negara BRICS berpotensi meningkatkan konsumsi domestik secara signifikan.

Diversifikasi Geografis

ETF BRICS menyediakan diversifikasi dengan menggabungkan saham dari berbagai pasar berkembang dalam satu dana. Ini membantu menyeimbangkan portofolio yang mungkin terlalu fokus pada saham dan obligasi di Amerika Serikat atau Eropa.

Diversifikasi ini dapat meningkatkan imbal hasil sekaligus mengurangi risiko dibandingkan jika hanya berinvestasi di pasar maju. Biasanya, pasar berkembang tumbuh saat pasar maju mengalami stagnasi.

Akses Pasar Berkembang

ETF BRICS memberikan akses mudah dan langsung ke pasar berkembang di berbagai benua, termasuk negara-negara dengan cadangan minyak besar dan ekspor bahan mentah penting untuk ekonomi global.

Praktis dan Mudah

Investasi langsung di saham negara-negara ini memerlukan pemahaman mendalam tentang kondisi ekonomi lokal, regulasi, dan dinamika pasar. ETF menyederhanakan proses ini dengan menyediakan satu produk investasi yang mencakup berbagai saham dari berbagai negara dan sektor.

Karena diperdagangkan seperti saham, ETF ini likuid dan dapat dibeli atau dijual kapan saja selama jam perdagangan, dengan banyak broker yang menawarkan perdagangan tanpa komisi.

Biaya Efisien

Investasi internasional langsung biasanya memerlukan biaya transaksi tinggi dan batas minimal investasi yang besar. ETF BRICS menawarkan alternatif dengan biaya lebih rendah dan investasi awal yang terjangkau.

Risiko dan Tantangan Investasi di ETF BRICS

Volatilitas dan Risiko Tinggi

Pasar berkembang cenderung mengalami fluktuasi harga yang lebih besar. Oleh karena itu, ETF BRICS juga lebih rentan terhadap volatilitas dibandingkan investasi di pasar maju.

Faktor seperti ketidakpastian ekonomi, ketegangan politik, gangguan perdagangan, dan dinamika pasar global dapat menyebabkan nilai ETF ini berfluktuasi secara signifikan dalam jangka pendek.

Beberapa negara anggota BRICS, seperti Brasil, Arab Saudi, dan UEA, sangat bergantung pada harga komoditas, sehingga risiko geopolitik dan pasar komoditas global juga berdampak besar pada kinerja ETF.

Ketidakpastian Politik, Regulasi, dan Ekonomi

Lingkungan politik dan ekonomi di negara-negara BRICS sering kali kurang stabil dibandingkan dengan pasar maju. Perubahan kebijakan pemerintah, regulasi yang tidak menentu, dan konflik politik dapat memengaruhi pasar secara drastis.

Misalnya, konflik bersenjata dan sanksi telah memengaruhi Rusia, sementara perubahan regulasi dapat berdampak besar pada China. Stabilitas yang kurang ini juga memengaruhi transparansi dan tata kelola perusahaan dalam ETF tersebut.

Risiko Nilai Tukar Mata Uang

Investor juga menghadapi risiko nilai tukar karena fluktuasi mata uang negara BRICS terhadap dolar AS dapat memengaruhi hasil investasi. Pelemahan mata uang lokal dibandingkan dolar dapat menurunkan nilai investasi dalam mata uang investor.

Sejarah inflasi tinggi di beberapa negara BRICS juga menjadi faktor yang menekan nilai mata uang mereka.

Pertimbangan Penting Saat Memilih ETF BRICS

Sebelum berinvestasi, pelajari detail portofolio, rasio biaya, likuiditas, aset yang dikelola, dan kinerja historis ETF. Bandingkan beberapa ETF untuk menemukan yang paling sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi Anda.

Disarankan untuk tidak hanya fokus pada ETF BRICS saja, melainkan juga mengombinasikannya dengan ETF pasar berkembang lainnya untuk diversifikasi yang lebih luas.

Catatan Penting

Pasar berkembang, termasuk negara BRICS, sering kurang efisien dibandingkan pasar maju, sehingga informasi mungkin tidak langsung tercermin dalam harga saham. Investor berpengalaman dapat memanfaatkan ketidakefisienan ini untuk meraih hasil lebih baik, tetapi juga harus siap menghadapi volatilitas yang lebih tinggi.

Alternatif ETF Pasar Berkembang

Selain ETF yang fokus pada BRICS, ada beberapa ETF pasar berkembang yang menawarkan eksposur lebih luas, antara lain:

  • Vanguard FTSE Emerging Markets ETF (VWO)
  • iShares MSCI Emerging Markets ETF (EEM)
  • SPDR Portfolio Emerging Markets ETF (SPEM)
  • Schwab Emerging Markets Equity ETF (SCHE)

Selain itu, terdapat ETF negara tunggal seperti untuk Indonesia, Meksiko, Polandia, Thailand, Turki, dan Arab Saudi yang juga menghadirkan eksposur pasar berkembang.

ETF BRICS Terpopuler Saat Ini

Perlu diketahui, dua ETF yang berfokus pada Rusia, yaitu RSX dan ERUS, telah dihapus dari bursa setelah konflik Rusia-Ukraina pada 2022.

Negara BRICS dengan GDP Tertinggi

China memegang posisi GDP tertinggi di antara negara-negara BRICS dengan nilai hampir $17,9 triliun, menjadikannya salah satu ekonomi terbesar di dunia. Meskipun demikian, China masih dikategorikan sebagai pasar berkembang karena GDP per kapita yang relatif rendah, regulasi ketat, kontrol modal, dan keterbatasan akses pasar bagi investor asing.

Asal Usul Istilah BRICS

Istilah BRICS diciptakan oleh Jim O’Neill, seorang ekonom Inggris yang saat itu menjabat sebagai ketua Goldman Sachs Asset Management, pada tahun 2001. Istilah ini diperkenalkan dalam makalah berjudul “Building Better Global Economic BRICs” yang diterbitkan oleh Goldman Sachs.

Negara BRICS dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi

Perkiraan tingkat pertumbuhan GDP 2022 adalah sebagai berikut:

  • Uni Emirat Arab: 7,5%
  • Arab Saudi: 7,5%
  • India: 7,0%
  • Mesir: 6,6%
  • Ethiopia: 5,3%
  • Argentina: 5,3%
  • Iran: 3,8%
  • Brasil: 3,0%
  • China: 3,0%
  • Afrika Selatan: 1,9%
  • Rusia: -2,1%

ETF Pasar Berkembang yang Paling Populer

Vanguard FTSE Emerging Markets ETF (VWO) dan iShares MSCI Emerging Markets ETF (EEM) adalah dua ETF pasar berkembang yang paling banyak diperdagangkan dan diminati, berkat eksposur luas ke berbagai negara berkembang, likuiditas tinggi, dan aset pengelolaan besar.

Indeks Benchmark BRICS Terpopuler

  • MSCI BIC Index: indeks luas yang mencakup saham Brasil, India, dan China, menjadi tolok ukur kinerja pasar berkembang.
  • Dow Jones BRIC 50 Index: indeks berbasis kapitalisasi pasar yang terdiri dari 50 perusahaan terbesar dan paling likuid di BRICS (tanpa Rusia setelah 2022).
  • S&P BRIC 40: melacak 40 perusahaan terbesar di negara BRICS dengan fokus pada saham berkapitalisasi besar.
  • FTSE/RAFI BRIC 50 Index: mencakup 50 saham unggulan dari negara BRICS berdasarkan kapitalisasi pasar, mewakili perusahaan blue chip terkemuka.

Kesimpulan

ETF BRICS menawarkan keuntungan berupa diversifikasi, akses ke ekonomi dengan pertumbuhan cepat, dan potensi hasil jangka panjang yang lebih baik dibandingkan pasar maju. Namun, investasi ini juga membawa risiko lebih tinggi, termasuk volatilitas, ketidakstabilan politik, serta fluktuasi nilai tukar.

Bagi investor dengan toleransi risiko tinggi, alokasi kecil sebesar 5% hingga 10% dalam ETF BRICS dapat menambah potensi pertumbuhan portofolio. Penting untuk menjaga keseimbangan dengan investasi di pasar maju yang lebih stabil.

Selalu lakukan riset mendalam sebelum memilih ETF BRICS, bandingkan biaya, likuiditas, portofolio, dan performa historis. Diversifikasikan investasi dengan mengombinasikan ETF BRICS dan ETF pasar berkembang lain untuk hasil yang optimal.

Jelajahi artikel bermanfaat di kategori ETF pada tanggal 30-03-2024. Artikel berjudul "Panduan Lengkap Investasi di ETF BRICS: Keuntungan dan Risiko yang Perlu Diketahui" menawarkan analisis mendalam dan saran praktis di bidang ETF. Setiap artikel dibuat dengan cermat oleh para ahli untuk memberikan nilai maksimal bagi pembaca.

Artikel " Panduan Lengkap Investasi di ETF BRICS: Keuntungan dan Risiko yang Perlu Diketahui " memperluas pengetahuan Anda dalam kategori ETF, menjaga Anda tetap terinformasi tentang perkembangan terbaru, dan membantu membuat keputusan yang tepat. Setiap artikel berbasis konten unik, menjamin orisinalitas dan kualitas.

0
7.0K

Inliber adalah platform berita global yang menyajikan informasi akurat dan terpercaya dari seluruh dunia secara cepat.

Kami menyajikan liputan mendalam tentang teknologi, politik, kesehatan, olahraga, budaya, keuangan, dan banyak lagi. Inliber dirancang untuk semua pengguna internet dengan antarmuka yang ramah, sumber tepercaya, dan konten berkualitas tinggi di era digital saat ini.