OpenAI Luncurkan GPT‑5.2: Keandalan & Pemikiran AI Meningkat
OpenAI merilis GPT‑5.2 dengan fokus peningkatan kemampuan berpikir, pengelolaan konteks panjang, serta pengurangan halusinasi, disertai kemitraan besar dengan Disney.
OpenAI memperkenalkan rangkaian GPT‑5.2 yang terdiri dari tiga varian: Instan, Mikir (Thinking), dan Pro. Tujuan utamanya adalah menghadirkan alat AI yang lebih andal untuk tugas profesional sehari‑hari dengan pengelolaan konteks yang lebih baik dan interaksi yang lebih terstruktur. Perusahaan mengklaim kemampuan lebih kuat dalam pembuatan tabel, presentasi, penulisan kode, analisis gambar, dan penyelesaian tugas multilangkah.
Apa itu GPT‑5.2
GPT‑5.2 dirancang untuk meningkatkan keandalan serta kemampuan berpikir mesin, dengan fokus pada analisis langkah demi langkah dan pengurangan keliruan bahasa. Model ini menargetkan interaksi yang lebih jelas, terstruktur, dan aman untuk berbagai konteks kerja.
GPT‑5.2 Instant (Instan)
Varian ini dioptimalkan untuk tugas cepat dan respons singkat, ideal untuk pekerjaan harian yang memerlukan respons cepat tanpa kehilangan akurasi.
GPT‑5.2 Thinking (Mikir)
Versi ini menekankan proses berpikir berurutan dan argumen yang transparan, dengan upaya menurunkan tingkat halusinasi agar jawaban lebih kredibel.
GPT‑5.2 Pro
Versi unggulan yang diuji bersama ilmuwan imunologi terkemuka. Model ini mampu merumuskan pertanyaan penting dan memberikan jawaban yang lebih jelas sekaligus persuasif.
Fitur agen dan skenario kerja
OpenAI menegaskan peningkatan kemampuan agen dalam menjalankan tugas berantai, menyusun rencana, dan mengeksekusi langkah‑langkah secara mandiri dengan arahan yang lebih rinci. Hal ini membuat ChatGPT berfungsi lebih sebagai asistensi pribadi yang efektif dalam pekerjaan kompleks.
Kemitraan industri dan uji coba
Beberapa perusahaan besar telah menguji GPT‑5.2, termasuk Notion, Box, Shopify, Harvey, Zoom, dan Databricks. Uji coba ini bertujuan menunjukkan bagaimana model baru bisa meningkatkan kolaborasi dan produktivitas di lingkungan kerja modern.
Kemitraan Disney & rencana lisensi
Sejalan dengan peluncuran, OpenAI menandatangani perjanjian lisensi tiga tahun dengan Disney untuk lebih dari dua ratus karakter dalam ChatGPT dan platform AI Sora. Disney juga berinvestasi satu miliar dolar dan menjadi klien korporat utama.
Kebijakan usia dan keamanan
OpenAI mulai menguji sistem penentuan usia untuk memperkuat keamanan bagi remaja, dengan uji coba di beberapa negara. Pada kuartal pertama 2026, rencana menambahkan mode khusus untuk pengguna dewasa di ChatGPT.
Ketersediaan dan masa transisi
GPT‑5.2 tersedia segera untuk pelanggan Plus, Pro, Go, dan pengguna korporat. Paket GPT‑5.1 akan tetap tersedia sebagai model legacy selama tiga bulan ke depan sebelum dinonaktifkan.
Komentar ahli
Aidan Clarke, wakil presiden riset OpenAI, menilai GPT‑5.2 menunjukkan peningkatan signifikan pada kapasitas pemikiran mesin dan analisis kontekstual, sembari menjaga keandalan yang lebih tinggi daripada pendahulunya. Ia menambahkan bahwa kemajuan ini memperkuat posisi ChatGPT sebagai asisten kerja cerdas di lingkungan bisnis.
Ringkasan singkat
GPT‑5.2 datang dalam tiga varian untuk memenuhi kebutuhan kerja yang berbeda: Instan, Mikir, dan Pro, dengan fokus pada keandalan, kemampuan berpikir berurutan, serta kemampuan agen yang lebih mandiri. Uji coba bersama perusahaan besar dan kemitraan strategis dengan Disney menandai langkah penting untuk adopsi bisnis AI. Selain itu, OpenAI menambahkan kebijakan keamanan usia dan rencana mode dewasa di masa depan untuk ChatGPT. Kesuksesan implementasi akan bergantung pada bagaimana performa di tugas nyata dan efisiensi operasional bagi pengguna korporat.
Inti dari peluncuran GPT‑5.2 adalah peningkatan keandalan dan kemampuan berpikir, sambil menekan halusinasi agar AI menjadi mitra kerja yang lebih tepercaya.


